Sempat Terhenti Karena Covid, Happy Harinto Tegaskan MotoGP Mandalika 2021 On Schedule

Minggu, 28/06/2020 23:10 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Happy Harinto selaku Chief Strategic Communication Officer Mandalika Grand Prix Association (MGPA)  menyatakan tidak ada rencana pembatalan MotoGP Indonesia pada 2021 karena imbas pandemi virus covid19.

Menurut Happy Harinto, Indonesia tetap akan menjadi tuan rumah MotoGP 2021 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Happy Harinto kepada CNNIndonesia.com mengatakan sejauh ini semua persiapan MotoGP 2021 tetap berjalan lancar dan tidak ada perubahan.

"Kondisinya baik-baik saja. Semua berjalan sesuai rencana. Tidak ada rencana pembatalan sama sekali. Indonesia tetap akan menjadi tuan rumah MotoGP di 2021," kata Happy Harinto.

Sebelumnya, dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer menyebut penyelenggaraan MotoGP Indonesia pada 2021 akan dikembalikan ke Dorna Sports jika pandemi virus corona belum juga mereda.

Bagi Happy Harinto, saat ini penyelenggara sedang semangat-semangatya mengerjakan hal detail terkait teknis pelaksanaan. 

Happy Harinto optimistis Dorna Sports tidak akan membuat perubahan sehingga balapan MotoGP 2021 di Sirkuit Mandalika tetap berjalan.

Sampai saat ini pihak MGPA belum mengetahui tanggal dan bulan MotoGP Indonesia pada 2021 mendatang. 

Dorna sendiri direncanakan mengumumkan jadwal MotoGP Indonesia pada Agustus 2020 mendatang.

"Kemungkinan besar Indonesia dapat jadwal di akhir musim. Kalau di awal tidak mungkin. MGPA sebagai penyelenggara berharap Oktober sudah bisa jalan, sehingga kami punya waktu untuk persiapan yang lebih matang," ungkap Happy.

Dijelaskan Happy Harinto, pembangunan sirkuit di Mandalika dengan panjang lintasan 4,3 kilometer berjalan sesuai rencana.

Namun, Happy Harinto yang doyan offroad mobil ini tidak membantah persiapan infrastruktur sirkuit sempat dihentikan karena Covid-19.

"Sempat mundur sebulan antara Maret ke April karena terhambat pandemi Covid-19, dan kami berusaha melaksanakan protokol Covid-19 seketat mungkin. Jadi sekarang yang tertinggal itu harus dibayar, dilunasi supaya target akhir tahun ini sirkuit selesai," jelas Happy Harinto.

"Awal 2021, kami sudah mulai urus penyelenggaraan sambil menyelesaikan yang kurang-kurang," Happy Harinto menambahkan. (cnnindonesia, wan)

TERKINI
Bengkel Siaga Suzuki Jadi Andalan Pemudik: Permintaan Melesat 56% Tahun 2024 PEVS 2024: Kendaraan Listrik Menjadi Wadah Komersial Bergengsi hingga Media Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis!