Kamis, 06/08/2020 21:33 WIB
mobilinanews (Jakarta) - AKBP Fahri Siregar menjelaskan tentang penundaan tilang ganjil genap (gage), yang semula akan diberlakukan hari ini, Kamis (6/8/2020) menjadi 10 Agustus 2020, karena masih banyaknya yang melanggar selama masa sosialiasi.
"Selama tiga hari sosialisasi, tren pelanggaran meningkat. Hari pertama masih lumayan, tapi begitu masuk ke hari kedua dan ketiga, ternyata jumlahnya meningkat," terang AKBP Fahri Siregar.
Berdasarkan evaluasi selama 3 hari sosialiasi, pelanggar yang ditegur belum mengetahui bahwa ganjil genap sudah kembali diberlakukan.
Dengan itu, sosialisasi ganjil genap pun diperpanjang hingga Jumat (7/8/2020).
Dukung Pengembangan Pendidikan Vokasi, AHM-Wahana Makmur Sejati Buka Teaching Factory di Tangerang
MMKSI Luncurkan Pajero Sport dan New Xpander Cross Limited Edition, Hanya 800 Unit di Indonesia!
Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru!
Tak disebutkan jumlah pasti pengendara yang melanggar, namun hal itu membuat kepolisian
memutuskan memperpanjang pemberian edukasi kepada pengendara pribadi roda empat.
"Kita putuskan untuk memasifkan informasi kepada masyarakat terkait jenis-jenis pelanggaran gage. Untuk itu tidak melakukan penindakan tapi memperpanjang sosialisasi ini," ujar AKBP Fahri Siregar.
Agar lebih maksimal, akan ditempatkan personel yang siap melakukan teguran dan sosialisasi di 25 ruas jalan ganjil genap di Jakarta.
Selain itu, pergerakan melalui sosial media TMC Polda Metro Jaya juga akan digalakkan, serta membagikan pamflet.
Wah, jangan sampai melanggar ya guys! (lila)
Keyword : Penilangan ganjil genap ditunda akbp fahri siregar masih banyak belum tahu dishub dki ditlantas polda metro jaya