MotoGP 2020: Honda Mainkan Bradl di Austria, Kapan Giliran Marc Marquez?

Senin, 10/08/2020 22:38 WIB

mobilinanews (Spanyol) - Cidera patah tulang tangan kanan membuat istirahat Marc Marquez harus panjang. Juara dunia bertahan ini pasti tak main di GP Austria pada akhir pekan ini setelah Honda memasang Stefan Bradl untuk seri tersebut.

Bradl, tester sekaligus pembalap cadangan Repsol Honda, menggantikan posisi Marquez di Rep. Ceko lalu. Tugas sama dibebankan pada pundak rider Jerman itu di GP Austria, 14-16 Agustus 2020. Namun, belum pasti apakah Bradl akan lanjut main seminggu kemudian di trek yang sama dalam lakon GP Styrian, 21-23 Agustus.

Itu bergantung sejauh mana kepulihan Marquez yang saat ini tengah jalani rehabilitasi intensif di rumahnya, Cervera, Spanyol. Namun, kalaupun nantinya Marquez ingin main di Styrian, sepertinya akan sulit dapat izin dari Honda karena resikonya seperti terjadi pada GP Andalusia tempohari. Marquez memaksakan tampil meski baru beberapa hari kecelakaan di GP Sanyol dan harus operasi pemasangan plat titanium di lengan kanan.

Akibatnya ia hanya merasakan sakit berlebihan karena tekanan saat menghandle RC213V dengan power 300 itu, dan akhirnya batal ikut balapan.

Tim dokter sendiri menganjurkannya istirahat dan akan tampil kembali di trek pada GP San Marino, Sirkuit Misano, pada 13 September. 

Itu adalah pilihan realistis buat Honda. Memaksakan si golden boy tarung di Red Bull Ring hanya akan beresiko negatif. Pasalnya, trek itu bukanlah favorit Marquez untuk mendulang poin. Empat kali tampil di Red Bull Ring, tak sekalipun Marquez menang pada trek yang didominasi Ducati itu.

Jika benar ia hanya an boleh bertarung lagi di Misano, berarti Marquez sudah melewatkan 5 seri awal kompetisi 2020. Peluang menjadi juara dunia semakin kecil. Saat ini dari 3 partai awal, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha Srt) tengah memimpin klasemen dengan total poin 59.

Dengan durasi balap yang hanya 13 seri musim ini, atau 14 jika partai final di Portugal jadi digelar, sepertinya hanya mukjizat yang memungkinkannya raih gelar ke-7 MotoGP pada tahun ini.

Marquez sendiri sepertinya sudah pasrah soal itu. 

"Siapapun yang juara dunia tahun ini, itu karena mereka punya kemampuan. Bukan karena saya cidera. Saya begini bukan salah mereka," kata Marquez kala menanggapi komentar bos Honda yang menyebut penyandang juara dunia tahun ini  tak murni karena diraih tanpa kehadiran pembalap utamanya. (rnp)

 

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine