MotoGP 2021: Sasis Baru M1 2021 Hanya Cocok Untuk Fabio Quartararo!

Senin, 08/03/2021 19:01 WIB

mobilinanews (Qatar) - Tujuh kemenangan tahun lalu membuat Yamaha tetap jadi favorit tahun ini. Status itu dipertegas oleh Fabio Quartararo sebagai satu-satunya pembalap yang bisa berlari di bawah waktu 1 menit 54 detik di Sirkuit Losail, Qatar.

Dalam dua hari tes awal MotoGP 2021 di Qatar, pembalap baru tim pabrikan Yamaha itu mencatat waktu 1 menit 39,94 detik. Yang lainnya di atas 1:54.

Ini catatan yang harus digarisbawahi. Meski masih di bawah rekor lap GP Qatar 1:39,380 yang dibuat Marc Marquez (2019), tapi sudah jauh melampaui rekor fastest race lap torehan Jorge Lorenzo pada edisi balap Qatar 2016. 

Pada tes ini Quartararo memasang sasis dan swing arm baru pada M1-nya. Dua perangkat itu ia akui membuatnya lebih nyaman di atas motor dan sementara ini membuatnya menjadi pembalap tercepat di Losail yang akan menjadi tuan rumah dua seri awal 2012, GP Qatar dan GP Doha.

Setidaknya, ia kini punya basis set up yang tinggal disempurkan pada sesi tes berikutnya pada 10-12 Maret di tempat sama.

"Hasil awal mengesankan. Tapi, saya belum bisa sepenuhnya menyebut ini terbaik. Masih perlu pengujian sasis lebih lanjut dengan setingan berbeda untuk berbagai macam kondisi. Itu kami lakukan pada tes lanjutan tiga hari," kata pembalap 21 tahun itu.

Rekan satu timnya, Maverick Vinales, dalam tes ini memilih tidak menggunakan sasis baru. Fokus Vinales saat ni bukan kecepatan karena tahun lalu  punya speed untuk single lap.

Konsentrasinya kali ini adalah konsistensi M1 saat tarung dalam jumlah banyak lap, terutama hubungannya dengan daya tahan ban. Itu sebabnya ia coba berada di trek sebanyak 6-7 lap nonstop untuk menakar hal itu, sekaligus mendapatkan data baru.

"Dalam aspek itu, secara keseluruhan hasil tes ini tidaklah buruk. Bahkan fantastis untuk long lap. Ini yang saya cari. Saya tak sabar menanti tes lanjutan untuk coba meningkatkan sektor tersebut," ucap Vinales yang finish tes di urutan 7.

Valentino Rossi, pembalap pabrikan Yamaha lainnya yang gabung di tim satelit Petronas Yamaha, juga memakai sasis baru seperti digunakan Quartararo.

Tapi, hasilnya sangat berbeda. The Doctor hanya meraih posisi ke-20 dari 28 pembalap yang tampil. Masalah Rossi tetap saja seperti tahun-tahun sebelumnya, masalah pada roda belakang dan akselerasi saat keluar dari tikungan.

"Sudah dicoba beragam setingan, pada akhirnya tetap saja sama. Saya bersama tim akan mempelajari semua data yang terkumpul dan tampaknya kami harus cari cara yang benar-benar berbeda pada tes berikutnya," kata Rossi. (rnp)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine