Duet Presley dan Daffa Antar JMX Phantom RT Juara HME Endunesia 2021 6 Hours of Sentul

Senin, 24/05/2021 14:55 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Duet Presley Martono dan Daffa AB membawa JMX Phantom Racing Team menjuarai lomba balap ketahanan HME Endunesia 2021 R3 6 Hours of Sentul pada Minggu (23/5/2021) tadi malam.

Tim JMX Phantom mendominasi balap ketahanan 6 jam di sirkuit virtual Sentul International Indonesia dengan mobil GTE sejak sesi kualifikasi di mana pembalap pertama Presley Martono berhasil mencetak pole position.

Pada balapan gelaran HM Engineering yang disponsori Gayatri, P1 Motorsport dan IMI serta diikuti beberapa pembalap luar negeri dari Jepang, Irlandia dan Australia tersebut Presley melakukan spekulasi dengan tetap memakai ban slick ketika hujan mulai mereda. Sementara pembalap lain mengganti dengan ban kering.

"Iya, untungnya hujan segera mereda, dan di sini kami banyak menabung waktu. Namun secara umum, keberhasilan ini tentu berkat teamwork tim JMX Phantom, terutama teammate saya Daffa AB. Juga set up yang bagus, terima kasih Fadhli, Clio dan Gembloh," ungkap Presley.  

Pada sisa 2,52 jam balap ketahanan (dari total 6 jam) Presley masuk pit dan kemudi balap digantikan Daffa AB.

Turun sebagai pembalap pengganti dengan persiapan yang relatif singkat, Daffa sukses melanjutkan konsistensi Presley dengan ketika keluar pit lane untuk masuk trek tetap memimpin terdepan.

Bahkan tim JMX Phantom yang sudah leading jauh dari pembalap lainnya, tak ada kata kendor. Tampak Daffa juga sempat meng-overlapping salah satu mobil peserta.

Hingga balap ketahanan 6 jam di sirkuit Sentul berakhir, Daffa AB tetap tak terkejar untuk menjadi juara 1. Juara 2 oleh Ferdi Riman dan juara 3 Alexey Zagorodnev dari tim Cyberlink.

Daffa sendiri baru 2 hari sebelum event diminta Presley sebagai CEO JMX Phantom untuk mengikuti event balap ketahanan 6 jam Sentul yang memakai platform RFactor2 tersebut.

Menurut Presley, Avila Bahar tidak bisa ikutan karena ada tugas menyangkut kuliahnya di kampus Universitas Indonesia.

"Untuk balap HM Endunesia di Sirkuit Sentul itu, praktis Daffa baru bisa latihan Sabtu malam dan Minggu pagi dari 09.00 sampai dengan12.00 WIB. Alhamdulillah, Daffa dalam balapnya saya lihat juga perfect dan konsisten bawa mobilnya, sehingga bisa mengimbangi Presley sebagai team mate yang sudah menempatkan Pole Position," ungkap Irjen Pol Anang Boedihardjo, ayahanda Daffa.

"Yang saya senang dari Daffa, walaupun dia persiapan balapnya hanya 2 hari, tapi dia berusaha semaksimal mungkin memperoleh hasil terbaik tanpa mengeluh sama sekali walaupun dia harus kurang tidur," lanjut Irjen Anang.

"Semoga ke depan Daffa dan tim JMX Phantom makin solid lagi dan bisa merambah juara balap Simulator melawan pembalap-pembalap yang andal di Internasional," pungkas Irjen Anang.

Komentator pada event balap ketahanan 6 jam di sirkuit Sentul juga menyebutkan duet Presley dan Daffa AB menjadi pembalap yang paling sedikit melakukan kesalahan. (wan)
 

 

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine