Rabu, 23/06/2021 19:55 WIB
mobilinanews (Inggris) - Berkali-kali Lewis Hamilton menyebut kekalahannya dari Max Verstappen musim ini karena mobil Red Bull Honda tahun ini lebih bagus. Bukan karena kemampuan Verstappen?
Usai kalah di GP Prancis lalu, itu juga alasan Hamilton. Pembalap Mercedes itu sebut RB16B yang dipiloti Verstappen berkembang pesat tahun ini. Seakan Verstappen yang berada di kokpit RB16B diabaikan.
Lama-lama emosi Verstappen rupanya terpancing juga. Ia pun secara terbuka layangkan tantangan duel secara khusus untuk buktikan siapa di antara mereka yang lebih kencang.
Driver Belanda itu bilang jika duel dengan mobil yang sama, ia akan menang karena sejauh ini ia rata-rata unggul dua per sepuluh detik atas rivalnya di kejuaraan dunia F1 2021 itu.
F1 2024 Miami: Max Verstappen Tetap Paten, Pesona Hamilton Masih Ada Meski Melawan Pembalap Papan Bawah
Ofero Picassio, Modal RP 13 Jutaan Sudah Bisa Beli Motor Listrik Seperti Vespa 946 Dior
Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia
"Saya merasa pembalap tercepat saat ini. Ia juga berpikir dirinya yang tercepat. Untuk membuktikan ayo kita tukar pacuan," tantangnya.
Tantangan menarik yang pasti ditunggu fans kedua belah kubu. Namun rasanya mustahil dilakukan saat kompetisi masih berlangsung. Terlebih karena kekuatan 2 kubu relatif tampak masih berimbang dan atmosfer persaingan sedang panas-panasnya.
Pada klasemen sementara Verstappen unggul 12 poin atas Hamilton. Dengan cara pikir sederhana, hal itu saja sudah berikan gambaran Verstappen terbaik untuk saat ini.
"Sejujurnya saat berada di luar sirkuit hal-hal seperti itu tak terlalu saya pikirkan. Yang saya pikirkan adalah mengalahkannya. Menuju race berikutnya dan kembali meraih kemenangan. Tak akan selalu berhasil, tapi itulah tujuan kami secara tim," kata pembalap berumur 23 tahun itu, 13 tahun lebih muda dari Hamilton.
Dua race terdekat dan beruntun berlangsung pekan ini dan pekan depan di Red Bull Ring, Austria. Itu home race Red Bull Racing yang akan munculkan dorongan semangat tersendiri bagi Verstappen, apalagi jika penonton dibolehkan masuk karena mayoritas adalah pendukungnya.
Menang atau kalah, entah apa komentar Hamilton nantinya. Sebab, belakangan ia sudah mainkan perang psikologis melawan Verstappen sebagaimana juga dilakukan tim Mercedes terhadap Red Bull. (rnp)