Sabtu, 31/07/2021 16:28 WIB
mobilinanews (Bandung) - Salah satu kandidat Ketua IMI Jawa Barat yang juga navigator senior, Emay Achmad masih dirawat di rumah sakit Santo Yusuf Bandung, setelah mengalami muntah darah saat lagi ngobrol di rumah seorang komunitas rally di Bandung, Kamis (29/7/2021) sore.
Sudah menjadi agenda rutin, setiap akhir pekan sesama komunitas rally d Bandung melakukan pertemuan santai membahas berbagai hal. Apalagi lagi penerapan PPKM Level 4 saat ini, seluruh kegiatan otomotif dihold.
"Nah, saat tengah ngobrol-ngobrol tersebut, kang Emay tiba-tiba mengalami kejang-kejang dan muntah darah. Takut kenapa-kenapa, teman komunitas rally langsung membawa ke rumah sakit," ungkap Fredi Rostiawan, salah satu senior komunitas motorsport Bandung kepada mobilinanews.
Ditengarai, kang Emay yang sebelumnya sempat menyatakan siap mencalonkan diri sebagai Ketua IMI Jabar pada Musprov Desember 2021 mendatang mengalami stroke ditandai dengan muntah darah akibat pembuluh darah di batang otak pecah.
Bengkel Siaga Suzuki Jadi Andalan Pemudik: Permintaan Melesat 56% Tahun 2024
PEVS 2024: Kendaraan Listrik Menjadi Wadah Komersial Bergengsi hingga Media Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia
PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan
Tim dokter tidak bisa langsung melakukan tindakan operasi. Pasalnya, tindakan itu baru bisa dilakukan jika pembuluh darahnya itu sudah kering dan menyambung kembali.
Fredi yang terus memantau perkembangan kang Emay melalui Arsya, putri pertamanya, menyebutkan bahwa mantan pengurus IMI Jabar itu sudah mulai bisa berbicara.
"Tapi agak kurang jelas suaranya. Seperti memorinya agak lambat. Rada skip-skip gitu," terang Fredi yang Ketua Bidang Olahraga Mobil IMI Jabar.
Di rumah sakit, diinfokan kang Emay minta untuk pulang. Namun tim dokter belum membolehkan karena masih harus kembali dilakukan observasi.
Namun jika pasien dan pihak keluarga terus meminta untuk pulang, pihak rumah sakit tetap akan mengizinkan dengan catatan membuat surat pernyataan yang intinya, jika terjadi sesuatu dengan pasien bukan lagi tanggung jawab dokter dan rumah sakit.
Sementara rekan-rekan komunitas Rally Look menyarankan agar kang Emay tetap stay di rumah sakit, hingga observasi tuntas dan dokter menghasilkan diagnosa sahih terkait yang dialami kang Emay.
Semoga kang Emay cepet sembuh dan pulih normal seperti sedia kala. (wan)
Keyword : emay achmad muntah darah kandidat ketua imi jabar navigator senior rs santo yusuf rally look komunitas rally fredi rostiawan