F1 2021: Curigai Ada Yang Ilegal, Red Bull Awasi Ketat Mercedes di 3 Race Sisa

Kamis, 18/11/2021 01:07 WIB

mobilinanews (Inggris) - Aksi ciamik Lewis Hamilton dengan kcepatan `setan` di GP Brasil lalu masih jadi pusat perhatian tim Red Bull Honda. Mereka curiga ada sesuatu di W12 milik Hamilton, tapi belum punya bukti untuk ajukan protes ke FIA.

"Saya belum pernah melihat mesin roket seperti itu dari Mercedes. Anehnya itu hanya pada mobil Hamilton, tidak dari Mercedes lainnya," ujar Penasehat Senior Red Bull Racing Helmut Marko.

Yang disorot marko adalah kecepatan W12 besutan Hamilton di GP Brasil lalu. Pembalap andalan Mercedes ini sudah didiskualifikasi FIA dengan membatalkan fastest lap-nya di sesi kualifikasi.  Ini fakta bahwa mobil Hamilton sudah terbukti lakukan peanggaran pada sayap belakang W12.

Hukumannya adalah Hamilton start dari urutan 20 di sprint qualifying namun sukses finish di urutan 5 dalam sesi berdurasi hanya 24 lap itu.

Saat raceday ia start dari posisi ke-10 akibat ganti ICE (Internal Combustion Engine) dengan konsekuensi penalti mundur lima posisi. Namun, lagi-lagi, kecepatan W12 sungguh luar biasa, terlebih di trek lurus. Dengan mudah Hamilton menyalip para driver di depannya. Termasuk menyalip Max Verstappen yang sudah 60 lap memimpin balapan. Cara menyalipnya pun mudah. Dalam rekaman video dari atas, Hamilton memangmelejit bak roket. Kecepatannya benar-benar setan.

Tentu saja wajar kalau Red Bull curiga ada sesuatu yang berbeda dan membuat besutan Hamilton jauh lebih ganas dari team mate-nya, Valtteri Bottas, yang start balapan dari pole position.

Seperti Marko, Team Principal Red Bull Christian Horner pun terbengong-bengong melihat laju rivalnya.

"Penting bagi kami untuk memahami darimana kecepatan itu berasal. Kami harus mencari tahu," imbuh Horner yang mengaminkan apa kata marko bahwa mereka tak bisa apa-apa jika belummenemukan bukti pelanggaran regulasi.

Salah satu yang membuat petinggi Red Bull tu makin yakin ada sesuatu pada mobil lawannya adalah rekaman video didalam kokpit mobil Hamilton. Ada gerakan seperti ia menarik lingkar kemudi saat memasuki zona tikungan di Sirkuit Interlagos. Iu pastinya mengingatkan DAS (Dual Axis Steering) yang digunakan Mercedes mendominasi kompetisi tahun lalu, namun tahun ini DAS itu dilarang digunakan. Dengan DAS itu Hamilton dan Bottas bisa tarik dan tekan kemudi untuk mengubah setingan mobil agar stabil, tentunya juga tingkatkan akselerasi dan kecepatan.

Mercedes sendiri menyebut sistem kemudi mereka sudah dihomologasi dan tidak bisa dimodifikasi.

"Tak ada cara lain, kami harus mengawasi mereka lebih dekat lagi di tiga race sisa. Jika Hamilton masih secepat itu di Qatar, Arab Saudi dan Abu Dhabi maka selesailah perjuangan kami merebut gelar," tandas Marko. (rnp)

 

 

 

 

 

 

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine