Selasa, 11/01/2022 16:48 WIB
mobilinanews (Cirebon) - Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Honda turun hingga 50 persen per 9 Januari 2022 dibanding kurun waktu sebulan sebelumnya.
"Ini yang terjadi pada awal 2022, untuk SPK kendaraan Honda hingga 9 Januari kemarin, dibanding periode yang sama bulan lalu," ujar Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor.
Yusak Billy menyampaikan hal itu usai sesi Isoma Test Drive All New BR-V di Cirebon, Jawa Barat, Selasa (11/1/2022) kepada media.
Penyebab utamanya diakui Billy karena sejak Januari 2022 tidak lagi diberlakukannya relaksasi PPnBM dari pemerintah kepada industri otomotif, khususnya untuk kendaraan/mobil produksi nasional.
F1 2024 Miami: Max Verstappen Tetap Paten, Pesona Hamilton Masih Ada Meski Melawan Pembalap Papan Bawah
Ofero Picassio, Modal RP 13 Jutaan Sudah Bisa Beli Motor Listrik Seperti Vespa 946 Dior
Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia
"Ada dua kelompok konsumen dalam hal ini. Pertama, yang sudah melakukan SPK dengan menunda pembelian dan konsumen yang menunda melakukan SPK, karena menunggu kepastian ada tidaknya relaksasi PPnBM lagi dari pemerintah," terang Billy.
Billy pun belum bisa memastikan ada tidaknya pembebasan pajak PPnBM dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Keuangan RI.
Seperti diketahui, untuk menstimulir industri otomotif akibat pandemi Covid-19, pemerintah memberlakukan relaksasi PPnBM untuk kendaraan sampai 1500cc, yang kemudian ditambah kendaraan 2500cc hingga 100 persen berlaku sampai 31 Desember 2021, dengan kandungan lokal tertentu yang ditentukan pemerintah.
Kebijakan tersebut berhasil menggairahkan penjualan kendaraan yang sempat seperti lesu darah, serta sukses mengatrol penjualan sesuai target secara nasional
"Idealnya memang tidak langsung dihapus ya. Tapi secara bertahap, misalnya kemarin kan penghapusan pajak 100 persen. Harusnya jadi turun menjadi 75 persen dan baru 50 persen," ungkap Billy. (bs)
Keyword : SPK Honda turun 50 persen Yusak Billy All New BR-V PT Honda Prospect Motor surat pemesanan kendaraan relaksasi PPnBM