Alberto Longo (Co-Founder Formula E) : Jakarta E-Prix Cetak Sejarah, Maserati Bersiap Join dan Berharap Sean Gelael

Kamis, 09/06/2022 18:48 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Mobilinanews menjadi salah satu media yang mendapat kesempatan khusus melakukan interview by Zoom dengan Alberto Longo, Co-Founder Formula E pada Kamis (9/6/2022) sore.

Mr Alberto Longo terlebih dahulu menyampaikan review tentang Jakarta E-Prix 2022 yang telah dilangsungkan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta, Sabtu (4/6/2022) lalu.

"Jakarta E-Prix 2022 menjadi salah satu round paling sukses sejauh ini, dan ini sangat menggembirakan. Baik dari penyelenggaraan, supporting hingga antusias penonton. Luar biasa," ujar Alberto Longo dari London, UK.

Daru sisi ekspose, Formula E yang disiarkan langsung ke seluruh dunia ditonton tak kurang dari 50 juta orang, sekaligus mengenalkan Jakarta ke seluruh dunia.

Alberto Longo menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyiapan dan mensupport Jakarta E-Prix yang menjadi round 9 kejuaraan dunia FE musim ini.

"Thanks to Gubernur Anies Baswedan, Ahmad Sahroni, Widi (dirut Jakpro), teman-teman RC (Racing Committee) dan nama-nama lain yang membuat Jakarta E-Prix bisa berlangsung sukses dan lancar," ungkap Alberto.

"Saya juga berterima kasih dan memberikan appreciated kepada Bapak Presiden Joko Widodo yang berkenan hadir, Ketua DPR Puan Maharani, Ketua MPR Bamsoet dan sejumlah menteri," lanjutnya.

Bagaimana dengan Jakarta E-Prix musim depan, di mana akan menggunakan konfigurasi mesin listrik Gen3 dengan kemampuan lebih besar dan andal? Apakah perlu ada adjusment untuk JIEC?

"Meski konfigurasi Gen3 lebih kencang, tapi JIEC Ancol tidak perlu direnovasi lagi. Desain dan lay out sirkuit JIEC sudah memadai serta safety, dan saya appreciated dengan desainernya. Karena JIEC merupakan salah satu dari sedikit sirkuit permanen di FE," jawabnya.

Disebutkan juga oleh Alberto, untuk kalender FE musim depan dengan mencantumkan kembali Jakarta E-Prix nanti akan dirilis tersendiri. "Dalam kontrak dengan kami, Jakarta E-Prix sampai 2024 dan bisa diperpanjang lagi," ujar Alberto.

Mungkinkah Jakarta E-Prix musim depan dengan 2 race, dan bagaimana ketentuannya?

"Sangat mungkin 2 race di Jakarta. Bisa kita bicarakan hal itu. Kalau musim ini, sudah dischedule 1 race. Jadi meski round FE di Montreal (Kanada) postphone (musim ini), tidak serta merta bisa dialihkan ke Jakarta," terang Alberto Longo.

Apakah ada tim partisipan baru FE musim depan?

"Musim depan akan lebih menarik, selain dengan menggunakan konfigurasi mesin electric Gen3, akan ada sejumlah tim baru, termasuk Maserati yang melegenda itu," bebernya. 

Menurut Anda, bagaimana dengan local hero (pembalap Indonesia) di Jakarta E-Prix untuk next sessions?

"Pertanyaan bagus. Dan akan lebih bagus jika ada pembalap Indonesia di ajang FE. Tak hanya laga di Jakarta E-Prix, namun all seassons dengan join di sebuah tim. Sean Gelael pembalap terbaik yang berlomba di FIA WEC, dan tahun lalu runner up bersama team JOTA, sangat layak berlaga di FE. Semoga Gelael pertimbangkan itu," pungkas Alberto Longo. (bs)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine