Mobil Matic Sering Tersendat, Periksa 5 Komponen Vital Ini

Kamis, 07/07/2022 03:08 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Mobil bertransmisi otomatik atau mobil matic kerap mangalami ngadat atau menyentak saat digunakan. Kondisi biasanya terjadi karena banyak faktor. Umumnya mobil nyentak karena pelumas atau oli transmisi yang sudah kotor atau ada masalah pada sistem elektriknya.

Bila Anda mengalami kondisi mobil matic yang sering nyentak sehingga mengganggu kenyamanan berkendara. Namun pengguna tak perlu panik karena masalah ini sering menjadi keluhan umum.

Secara detail ada beberapa penyebab mobil matic mengalami nyentak, yang dikutip dari berbagai sumber.

1. Masalah Komponen AT Solenoid

Fungsi komponen ini adalah mengaktifkan clutch dan brake pada transmisi matic. Tugasnya mangatur aliran oli dengan tepat, untuk memastikan transmisi mendapatkan asupan oli yang pas.

Ia tidak bekerja mandiri karena digerakan secara elektrik sesuai dengan perintah Transmission Control Module (TCM). Jika AT Solenoid rusak, dipastikan mobil matic akan menyentak, karena oli tidak mengalir sesuai dengan kebutuhan transmisi

2. Oli Transmisi Kotor

Sebagaimana diuraikan sebelumnya, faktor utama mobil matic nyentak adalah kondisi pelumas yang sudah kotor. Penyebabnya tentu karena oli sudah lama tidak diganti. Hal ini tentu akan berpengaruh pada performa mobil matic yang semakin menurun.

Biasanya oli transmisi yang kotor mengganggu sistem kerja hidrolik pada transmisi otomatis. Pelumasan yang kotor membuat perpindahan gigi tidak lancar dan akhirnya membuat mobil matic sering nyentak karena perpindahan giginya menjadi lebih kasar.

3. Setelan Kabel Accelerator Kickdown Tidak Pas

Kabel accelerator kickdown, terletak pada bagian throttle valve, tergabung dalam satu bagian dengan accelerator pedal gas karena itu akan sangat berdampak pada kinerja transmisi. Bila setelannya tidak pas, praktid akan membuat mobil nyentak.

4. Trouble Komponen elektrik lain

Penyebab mobil nyentak lainnya, dipicu masalah pada komponen elektrik yang mengatur transmisi. Komponen tersebut adalah Transmission Control Module (TCM), yang bisa dikatakan sebagai otak transmisi.

Perangkat ini bekerja dengan sensor yang mengatur sistem kerja AT clutch dan brake memanfaatkan sistem tekanan hidrolik. Bila komponen ini bermasalah maka mobil pasti nyentak saat digunakan.

5. Komponen Brake dan Clutch Aus

Brake dan Clutch pada mobil matic sangat penting dan Keduanya tersusuan dari plat kopling basah yang bertautan sehingga menimbulkan gesekan untuk meneruskan tenaga mesin pada roda. Jika kedua komponen ini rusak atau aus maka kinerja mesin dan perpindahan gigi akan terganggu dan otomatis mobil akan tersendat atau menyentak.(elk)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine