Selasa, 02/08/2022 21:39 WIB
mobilinanews (Inggris) - Hingga usai balap GP Hungaria, Minggu (31/7/2022), seluruh kru Alpine masih percaya Fernando Alonso akan bertahan hingga musim depan. Namun ternyata esoknya ada berita baru yang membuat semua kaget karena pembalap senior Spanyol itu diikat kontrak oleh tim Aston Martin untuk musim 2023 dan 2024.
Yang paling kaget adalah bos tim Otmar Szafnauer tak lain mantan Team Principal Aston Martin.
"Di paddock GP Hungaria, saya mendengar isu Aston Martin tertarik kepadanya. Saya bertanya kepada Fernando dan mendengar jawaban: Tidak, tidak! Saya belum tanda tangani apa pun! Surprise, esoknya ada rilis resmi Aston Martin soal kontrak baru. Itu kali pertama saya tahu kepergian Fernando. Tentu mengejutkan," kata pria asal AS itu.
Ia akui Alonso sama sekali tak bicarakan hal itu sebelumnya dengan manajemen tim. Lagi pula selama ini Alonso juga tak punya masalah di dalam tim dan hubungan personal dengan Szafnauer juga sangat baik.
Mau Rasakan Sensasi Naik Motor Listrik Honda? Yuk, Jajal Langsung Aja di PEVS 2024
Terinspirasi dari Kartun dan Anime: Bus Trans Juragan 99 Diberi Nama-nama Lucu dan Unik
PEVS 2024 : Andalkan Seres dan DFSK Membawa Ragam Mobil Listrik
Di dalam kokpit mobil Alpine yang dimiliki pabrikan Renault ini, Alonso juga menikmati greget kompetisi di level tengah. Juara dunia 2005 dan 2006 bersama tim Renault itu bahkan yakin bisa kembali meraih kemenangan bersama Alpine, terlebih setelah kemenangan pertama tim ini tahun lalu di Hungaria lewat Esteban Ocon.
Sebuah kemenangan yang semua yakin berkat aksi brilian Alonso membendung laju Lewis Hamilton, dan ini yang memungkinkan Ocon meraih P1.
Dalam wawancara via zoom dengan para jurnalis F1, Szafnauer tak bisa tutupi rasa kecewanya ditinggal Alonso. Pergi diam-diam membuat profesionalisme Alonso pun dipertanyakan.
Terlebih karena Alpine sudah tawarkan perpanjangan kontrak untuk 2023 yang ternyata belum dijawab eks pembalap McLaren, Renault dan Ferrari itu.
"Sudah kami diskusikan opsi one plus one. Ia terus pada 2023 dan punya opsi perpanjangan ke 2024 jika penampilannya tahun depan masih sebaik saat ini ia perlihatkan. Saya pikir ia ingin kepastian lebih panjang. Bukan 1 plus 1 yang kami tawarkan, tapi mungkin 2 tambah 1 atau bahkan tiga tahun berturut," imbuhnya.
Di luar pernyataan Alonso dalam rilis resmi bersama Aston Martin pada Senin (1 Juli 2022), media menduga kepergian Alonso dari Alpine tak lain karena masa depannya yang belum jelas dalam usianya kini 41 tahun.
Kontraknya berakhir pada akhir musim 2022, namun saat sama beredar rumor kencang soal niat Alpine mempromosikan Oscar Piastri ke level F1.
Pembalap muda alumni F2 binaan Renault itu tester dan pembalap cadangan tim Alpine saat ini.
Alasan lain karena Alonso tak pernah menjadi prioritas dalam tim. Ocon lebih didorong karena ia asal Prancis, negeri asal Renault.
Szafnauer tak ingin menjawab hal itu karena sifatnya dugaan. Tapi, ya percuma juga dijawab karena Alonso toh sudah resmi jadi milik Aston Martin mulai tahun depan. (rnp)
Keyword : F1 2022 Alpine Fernando Alonso Otmar Szafnauer Aston Martin