Senin, 14/11/2022 13:56 WIB
mobilinanews (Brasil) - Sama-sama ngeyel tak mau mengalah dan saling menyalahkan, Max Verstappen (Red Bull) dan Lewis Hamilton (Mercedes) membuang peluang juara di GP Brasil, Sao Paolo.
Sisa-sisa `perang` pada musim 2021 masih panas dan keduanya berkomitmen tak akan menghentikannya.
Insiden di lap 6 usai restart (selepas safety car ke luar lintasan) itu, Verstappen tampak sangat agresif memburu Hamilton seperti acap terjadi tahun lalu.
Ia memaksakan diri masuk menerobos celah sempit dari sisi dalam tikungan, saat sebagian bodi mobil Hamilton sudah masuk tikungan.
F1 2024 Miami: Max Verstappen Tetap Paten, Pesona Hamilton Masih Ada Meski Melawan Pembalap Papan Bawah
Ofero Picassio, Modal RP 13 Jutaan Sudah Bisa Beli Motor Listrik Seperti Vespa 946 Dior
Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia
Terjadilah senggolan. W13 milik Hamilton terlempar ke gravel tapi bisa kembali ke trek, hanya saja posisi balapnya turun dari P2 ke urutan P8. Sementara Verstappen yang saat kejadian berada di P3 harus masuk pit untuk ganti sayap depan yang rusak. Akhirnya Hamilton finish P2 sedangkan Verstappen di P6.
Martin Brundle, eks pembalap F1 Inggris yang saat itu jadi komentator siaran langsung menyebut kesalahan barada di tangan Hamilton. Tak lain karena Verstappen berada di sisi dalam tikungan.
Pada momen itu, kata Brundle yang memang acap berseberangan dengan Hamilton, pembalap Mercedes itu harus memberi ruang untuk Verstappen guna menghindari crash.
Tapi, beda dengan stewards. Para pengadil lomba ini berikan hukuman 5 detik buat Verstappen dengan alasan jadi penyebab kecelakaan.
Analisis Brundle itu pula yang jadi alasan Verstappen seusai balapan.
"Ia sama sekali tak memberi ruang untukku. Melihat manuvernya, saya pikir oke, kita teruskan! Itu yang terjadi dan masih akan terjadi jika gaya balapnya seperti itu. Saya akan bertindak sama jika situasi serupa terjadi lagi nantinya," tegas Verstappen yang tahun lalu di Imola juga berbenturan dengan rivalnya itu, alasannya sama, tak memberinya ruang menyalip.
Pembalap tim Red Bull Racing itu justru menuding Hamilton tak ingin bertarung dengannya.
"Saya ingin berlomba dan saya pikir kami bisa menyajikan tontonan menarik buat fans. Jika ia membiarkan saya lewat maka kemungkinan menang baginya masih sangat terbuka. Saya sendiri tak yakin bisa mengalahkan Mercedes karena di sini saya tak punya kecepatan menyaingi mereka," imbuh Verstappen.
"Saya dihukum 5 detik, tapi itu tak berpengaruh apa pun karena pada dasarnya kami tak punya potensi menang. Tapi, ia kehilangan kesempatan menang. Saya yakin ia bisa mengalahkan George (Russell). Hanya saja kesempatan itu ia buang dengan cara memilih tak memberikan ruang kepada saya," imbuhnya.
Hamilton yang memang bernafsu meraih kemenangan pertamanya di musim 2022 tampak ogah-ogahan menanggapi klaim lawannya.
"Saya harus bilang apa, semua tahu bagaimana prilaku Max dalam balapan. Yang pasyo itu buukan racng incident," kata Hamilton.
Ia pun tak khawatir soal tekad Verstappen untuk terus mempertahankan gaya balap tersebut di kemudian hari. Ia akan meladeninya.
"Ini bukan hal baru buat saya, sudah sering terjadi. Jika Anda memiliki prestasi dengan sejumllah angka bergengsi maka wajar jika Anda menjadi target seseorang," imbuh pemilik 7 gelar dunia F1 ini.
Pekan depan seri pamungkas kalender F1 2022 berlangsung di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, di mana Verstappen meraih gelar dunia 2021 usai mengalahkan Hamilton secara kontroversial.
Ini menjadi kesempatan terakhir Hamilton meraih kemenangan musim 2022, agar rekornya tak tercoreng karena setiap musim sejak 2007 selalu mencetak kemenangan dalam semusim kompetisi.
Hamilton tak terlalu yakin apakah kecepatan yang ia miliki saat ini bisa jadi modal ke GP Abu Dhabi. Yang pasti, katanya, ia siap tampilkan permainan maksimal seperti selalu dilakukan.
Apakah di Abu Dhabi ia akan bertemu dan head on Verstappen di lintasan, itu yang jadi salah satu penantian menarik. (rnp)
Keyword : F1 2022 GP Brasil Max Verstappen Red Bull Racing Lewis Hamilton Mercedes Rivalitas Verstappen dan Hamilton