Selasa, 13/12/2022 17:27 WIB
mobilinanews (Italia) - Frederic `Fred` Vasseur resmi jadi Team Principal Ferrari mulai 9 Januari 2023, menggantikan Mattia Binotto. Tidak mengejutkan karena sejak awal Team Principal Alfa Romeo ini memang kandidat kuat di antara sejumlah nama. Dan, makin kuat setelah ia ketahuan beli rumah di dekat markas Ferrari.
Dalam keterangan pers hari ini Scuderia Ferrari menyebut pemilihan pria asal Prancis itu tak lain karena pengalaman panjangnya di balap formula, mulai level junior hingga Formula 1.
Ia juga piawai melihat dan menuntut bakat para pembalap muda. Ia, misalnya, punya andilbesar menjadikan Nico Rosberg menjadi juara GP2 musim 2005 dan berikutnya Lewis Hamilton di ajang sama pada 2006. Ia juga sosok sentral kemunculan Charles Lecrec jadi juara F2 2017 dan saat ini menjadi driver andalan Ferrari.
"Kami bangga memilih Fred Vasseur menjadi Team Principal. Kombinasi antara kemampuan teknik, organisasi dan pendekatan kepada pembalap yang ia miliki adalah hal-hal yang kami inginkan untuk mendorong Ferrari menjadi lebih kuat lagi. Ia energi baru buat tim ini," komentar CEO Ferrari Benedetto Vigna.
F1 2024 Miami: Max Verstappen Tetap Paten, Pesona Hamilton Masih Ada Meski Melawan Pembalap Papan Bawah
Ofero Picassio, Modal RP 13 Jutaan Sudah Bisa Beli Motor Listrik Seperti Vespa 946 Dior
Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia
Vasseur yang selama ini diam saja saat namanya disebut-sebut sebagai pengganti Binotto, akhirnya ikut buka suara. Selama ini ia sudah banyak bekerjasama dengan Ferrari selaku pemasok mesin buat timnya, Alfa Romeo maupun saat tim ini masih bernama Sauber.
Tapi, saat didapuk menjadi Team Principal, ia mengaku sangat bangga dan terhormat menjadi pemimpin salah satu tim paling bersejarah di kancah F1.
"Sebagai orang yang selalu memiliki hasrat seumur hidup di arena motorsport, Ferrari selalu jadi tujuan puncak saya. Saya berharap dapat bekerjasama dengan tim yang penuh semangat di Maranello, untuk menghormati sejarah dan warisan Scuderia Ferrari sekaligus menghantarkan kebanggaan kepada tifosi Ferrari di seluruh dunia," janji Vasseur.
Janji itu sudah pasti dalam wujud gelar juara dunia. Gelar yang tak pernah lagi disabet pembalap Ferrari sejak 2007 saat Kimi Raikkonen membawa Ferrari jadi juara dunia. Itu adalah target yang dipatok para pemilik saham Ferrari.
Jika Vasseur gagal maka ia pun harus siap terdepak seperti para Team Principal Ferrari sebelumnya. Semuanya tak berumur panjang. Kecuali Jean Todt yang menjadi Team Principal lebih dari 12 tahun sembari menikmati hasil gemilang bersama Michael Schumacher.
Sepeninggal Vasseur kini beredar isu siapa calon penggantinya di Alfa Romeo. Ada kabar mereka membidik Team Principal McLaren Andreas Seidl. Seidl sendiri sebelumnya dikabarkan dibidik Ferrari untuk job yang sama tetapi ingin bertahan di McLaren.
Jadi, kalau nantinya benar ia ke Alfa Romeo tentunya ada deal luar biasa sehingga ia lebih memilih tim medioker itu ketimbang Ferrari. (rnp)
Keyword : F1 2023 Ferrari Fred Vasseur Alfa Romeo Charles Leclerc