Minggu, 16/04/2023 14:11 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Toyota terus mengembangkan produk sesuai dengan kebutuhan konsumennya. Kali ini mereka menghadirkan sebuah mobil komersial bertenaga hidrogen. dengan nama Toyota Uno. Truk ini menarik karena memiliki bentuk ayang unik.
Toyota Uno merupakan rig traktor utilitas (UTR) yang dikembangkan oleh Toyota yang menggunakan hidrogen sehingga lebih ramah lingkungan dan tentu akan sangat efisien dalam distribusi barang.
Kendaraan UTR itu digunakan di galangan kapal di seluruh dunia dan memindahkan barang. Model kendaraan ini sering dibutuhkan untuk menarik beban berat dengan bobot sekitar 44.000 kg yang semula menjadi tugas bermesin diesel.
Memulai transfomasi pada kendaraan komersial mereka, sepanjang tahun 2022, pelabuhan Los Angeles menjadi tempat dari 16 program percontohan yang berbeda di mana ratusan UTR nol-emisi dijalankan Toyota.
Bengkel Siaga Suzuki Jadi Andalan Pemudik: Permintaan Melesat 56% Tahun 2024
PEVS 2024: Kendaraan Listrik Menjadi Wadah Komersial Bergengsi hingga Media Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia
PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan
Toyota mengembangkan truk listrik sel bahan bakar bertenaga hidrogen dalam kemitraan dengan Fenix Marine Services. Truk tersebut diperkenalkan pada 2019 di Pelabuhan Los Angeles. Sementara Uno menyelesaikan pengujiannya sebagai truk proof-of-concept di pelabuhan tahun lalu.
Saat ini Uno telah dipindahkan ke Pusat Distribusi Suku Cadang Los Angeles pembuat mobil di Torrance, California di mana Uno dan mulai menjadi truk pengangkut berbagai jenis barang yang berbeda.
Powertrain truk ini menggunakan sistem dasar yang sama dengan hidrogen Toyota Mirai, tetapi telah ditingkatkan untuk mengangkut muatan yang jauh lebih besar. Ke depan, Toyota ingin menjadi pemasok Tier 1 powertrains sel bahan bakar bertenaga hidrogen ke produsen lain.
Dengan itu mereka memproduksi sel bahan bakar, menyiapkan tangki hidrogen, dan perangkat lunak dan perangkat keras lain yang diperlukan, sementara kendaraan komersial itu sendiri akan dirancang dan dikembangkan oleh perusahaan lain.
Insinyur Toyota saat ini sedang mengerjakan powertrain listrik sel bahan bakar baru untuk UTR dengan performa lebih tinggi untuk mendukung kendaraan muatan yang lebih efisien bagi perusahaan.
“Hasil dari peningkatan ini akan menjadi versi UTR bertenaga hidrogen yang jauh lebih mumpuni, membawanya lebih dekat. Kinerja powertrain intensif karbon ini pada akhirnya akan menggantikan kendaraan konvensional,” kata insinyur Toyota Dallas.(erwin)