Selasa, 31/10/2023 23:13 WIB
mobilinanews (Spanyol) - Terbuang dari Gresini Ducati, siapa sangka Fabio Gianantonio justru mendarat di Repsol Honda. Menggantikan Marc Marquez yang ambil kursinya di Gresini.
Tukar tempat. Seperti itulah jadinya. Diggia, panggilan Giannantonio, tampaknya kandidat potensial terakhir yang dimiliki Repsol Honda sepeninggal Marquez meskipun Team Principal Repsol Honda membantahnya.
"Kami memang sudah bicara dengan Diggia, tapi belum ada yang pasti. Kami punya opsi lain meski sudah sangat terbatas. Agak susah mencari pengganti Marc karena rider MotoGP WSBK dan Moto2 sudah punya kontrak masing-masing," kata Puig.
Honda sudah gagal mendapuk Johann Zarco, Maverick Vinales dan Miguel Oliveira dengan alasan masing-masing.
Isuzu Skill Competition 2024 untuk Peningkatan Kualifikasi Layanan, Libatkan Sekolah Menengah Kejuruan
Intip Modifikasi Honda PCX160 Karya Juara HMC Yang Layak Menjadi Inspirasi
Hadir di Indonesia Cold Chain Expo 2024, Mitsubishi Bawa `Full Support Solution` Untuk Perkuat Layanan
Apa pun alasannya, Repsol Honda sepertinya bukan lagi idaman pembalap sejak era jaya Mick Doohan hingga Marquez dalam 30 tahun belakangan.
Juga tersiar isu Puig mencoba merayu Luca Marini. Namun, rider tim VR46 Ducati itu tampaknya juga bakal menampik opsi yang diitawarkan Honda yang ingin durasi kontrak hanya 2024. Ini yang kabarnya tak disukai Zarco dan Oliveira.
Di sisi lain, slot di Repsol Honda adalah satu-satunya kesempatan Giannantonio untuk bertahan di MotoGP. Dan, ia terus terang siap berseragam Honda untuk musim depan.
Ia bergairah karena setelah dipecat Gresini justru performanya melambung dengan capaian terbaik di GP Indonesia (P4) dan Australia (3, podium pertama setelah 2 tahun di kelas primer). Terbaru ia P9 di GP Thailand.
Diggia mengaku, manajer pribadinya sudah menjajaki kepindahan ke Honda sejak seri Indonesia. Di Thailand bahkan sanga manajer disebut melakukan rapat khusus dengan Puig.
"Saya berharap ada kabar baik di GP Malaysia nanti," kata rider Italia itu, dan ini juga yang membuat media seperti The-Race memprediksi pengumuman resmi akan tersiar beberapa hari lagi.
GP Malaysia di Sirkuit Sepang berlangsung pada 10-12 November 2023. Topik utama di negeri Jiran itu adalah pertempuran vital antara Francesco Bagnaia (Ducati) dan Jorge Martin (Pramac Ducati) dalam perebutan gelar.
Tapi, kepastian Diggia dengan Honda juga dinanti, karena itu satu-satunya kursi 2024 yang belum terisi. (rn)