Senin, 04/03/2024 09:32 WIB
mobilinanews (Bogor) - PT Honda Prospect Motor (HPM) nampaknya tidak gentar dengan persaingan di industry otomotif yang semakin.
Direktur Penjualan, Pemasaran, dan Purnajual PT HPM Yusak Billy menegaskan bahwa produk Jepang memiliki nilai unggul di tengah persaingan ketat industri otomotif, terutama dengan hadirnya penawaran mobil dari China yang memiliki spesifikasi sebanding dengan harga yang lebih terjangkau.
"Kami memberikan nilai yang lebih, dari reliability (keandalan) sampai ke purnajual, termasuk servis dan nilai jual juga bagus," kata Yusak Billy di Sentul International Circuit, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 3 Maret 2024.
Meskipun produk otomotif China semakin mendapat perhatian di Indonesia dengan fitur yang lebih lengkap dan harga lebih terjangkau, pasar otomotif Tanah Air masih didominasi oleh produk Jepang.
Dukung Pengembangan Pendidikan Vokasi, AHM-Wahana Makmur Sejati Buka Teaching Factory di Tangerang
MMKSI Luncurkan Pajero Sport dan New Xpander Cross Limited Edition, Hanya 800 Unit di Indonesia!
Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru!
Billy menekankan bahwa harga mobil Jepang di Indonesia sebanding dengan kualitas produknya, layanan purnajual, dan nilai jual kembali yang tinggi.
Ia menyebut mobil Jepang tidak mahal sehingga konsumen tidak akan khawatir karena nilai yang diberikan sangat tinggi.
Seperti diketahui, mobil asal China yang telah beredar di Indonesia antara lain Wuling, DFSK, Chery, Haval, Maxus, NETA, dan BYD.
Produsen mobil China juga telah menunjukkan komitmen mereka untuk meningkatkan layanan purnajual di Indonesia.
Tidak hanya mobil China, perusahaan otomotif asal Vietnam VinFast juga mulai mengeksplorasi pasar otomotif Indonesia. (krm)
Keyword : HPM industri otomotif chery byd dsfk honda prospect motor yusak billy