MotoGP 2024 Portugal: Penyakit Yamaha Tak Kunjung Sembuh, Quartararo Dalam Pilihan Cabut ke Aprilia atau Ducati

Jum'at, 22/03/2024 00:18 WIB

mobilinanews (Portugal) - Seri kedua MotoGP 2024 di Portugal belum berlangsung. Tapi, paddock Sirkuit Portimao sudah diramaikan isu perburuan kursi musim 2025. Setelah Jorge Martin, kini isu seru mengelilingi juara dunia 2021 Fabio Quartararo.

Berada di Portimao, Kamis (21/3), Quartararo menyebut akan dimana pada musim 2025 akan diputuskan dalam sebulan ke depan.

"Saya tak ingin berlama-lama untuk membuat keputusan," tegasnya.

Yamaha kabarnya ingin mempertahankan rider Prancis itu untuk musim 2025. Terlebih jika Yamaha jadi menjadikan tim VR46 Racing milik Valentino Rossi sebagai tim satelitnya, yang artinya Yamaha butuh 4 pembalap yang siap tarung karena motor tim satelit pun akan dibuat sama dengan spek pabrikan.

Namun rumor kencang sudah beredar. Pemilik nomor start 20 itu tak lagi sabar menunggu kebangkitan Yamaha setelah terpuruk dalam tiga musim terakhir.  Berbagai terobosan teknis yang dilakukan, sebagian besar berbasis masukan Quartararo ternyata tak kunjung membawa hasil. 

Usai GP Portugal pada Minggu (24/3) nanti, Yamaha punya program testing di Portimao. Beberapa part baru akan dicoba. Bisa jadi tes ini akan jadi salah satu bahan Quartararo untuk ambil keputusan, apakah stay di Yamaha atau cabut ke lain hati.

Rumor mengatakan ia sudah punya linknya pindah ke tim pabrikan Aprilia menggantikan mantan rekan setimnya di Yamaha, Maverick Vinales.

Belakangan muncul opsi lain yang lebih menggiurkan meski bukan tim pabrikan.

Ia dikabarkan bernafsu untuk mengambil kursi Jorge Martin di Pramac Ducati. Itu jika Martin akan meninggalkan Pramac di akhir musim 2024 seperti dikatakan Gino Borsoi selaku bos Pramac Ducati.

Borsoi sempat menyinggung kalau pembalap Moto2 Fermin Aldeguer adalah kandidat untuk menggantikan Martin. Tapi, jika motivasi Quartararo hanyalah untuk bersaing di level atas, bukan bayaran yang tinggi, maka kans ke Pramac tentu terbuka.

Ya, jika semangat Quartararo pindah agar bisa berkompetisi lagi di jalur kejuaraan dunia maka Pramac Ducati adalah pilihan terbaik. Meski tim satelit, Pramac selalu dapat jatah motor Ducati spek pabrikan. Itu yang membuat Martin bisa melawan Francesco Bagnaia di garis depan dan tahun ini juga berada pada daftar teratas sebagai penantang di musim 2024.

Jika mendapatkan kursi di Pramac Ducati musim 2025, artinya Quartararo akan membesut Desmosedici GP25 seperti yang digunakan Bagnaia.

Dari sudut teknis, motor mereka pasti sepadan untuk bertarung. Tinggal masalahnya secepat apa proses adaptasi Quartararo setelah memacu Yamaha sejak 2019.

Di tengah kesibukan GP Portugal pada 22-24 Maret ini, diyakini lobi-lobi perburuan kursi 2025 sudah menggeliat. Salah satunya bisa jadi lobi kemungkinan Quartararo ke Pramac Ducati.

Sebab hanya dengan jalur itu  peluangnyanya terbuka bermain di trek kejuaraan dunia, menantang Bagnaia lagi seperti di musim 2022.

Gol atau tidaknya misi itu, mari menunggu pengumuman langsung pihak Quartararo yang katanya ada dalam sebulan ke depan. (rn)

TERKINI
Isuzu Skill Competition 2024 untuk Peningkatan Kualifikasi Layanan Digelar, Libatkan Kategori SMK! Intip Hasil Modifikasi Honda PCX160 Karya Juara HMC Yang Jadi Inspirasi Hadir di Indonesia Cold Chain Expo 2024, Mitsubishi Bawa `Full Support Solution` Untuk Perkuat Layanan Wuling Meriahkan Bulan Mei dengan Program Spreading Joy Into The World Promo