Senin, 29/08/2016 12:38 WIB
mobilinanews (Sentul) – Ada satu pegokart pemula yang menonjol di ajang Rotax Max Challenge yang berakhir di Sentul International Karting Circuit, Bogor, Minggu (28/8). Dia adalah Aditya Wibowo di kelas Micro Max.
Pegokart yang masih duduk di bangku kelas 2 SD Bakti Mulya Pondok Indah, Jakarta Selatan ini terbilang sangat menonjol. Beberapa kali tampil mengagetkan dengan mengalahkan pegokart yang “lebih senior”. Seperti mengalahkan Sergio Noor di event RMC Thailand, 2 pekan lalu.
Awal kiprah di arena gokart dimulai Agustus tahun lalu di ajang RMC Indonesia. Keikutsertaan putra sulung pasangan Andy Wibowo dan Nadia Fransisca memang masih adaptasi. Namun dengan polesan Iwan Semut Ireng, legenda gokart Indonesia, maka digenjotlah fisik, mental dan teknik Adit.
Apalagi dalam perjalanannya, Adit ditangani mantan pegokart dan kini pelatih andal Malaysia, Wae Leong lalu fisik diurus Dennis Van Rhe, maka Adit muncul sebagai pegokart baru yang bisa mengancam siapa saja. Baik di event nasional maupun international.
Terkendala Dengan Ban, Aditya Wibowo Sulit Kembangkan Skill di Gokart Sentul
Calvin Wibowo, Calon Jawara Baru Cadet Rok 2017
5 Pegokart Indonesia Raih Podium di Rotax Invitational Race 2017 Malaysia
Hasilnya, Adit menempati peringkat 3 klasemen akhir RMC 2016 di bawah Sergio Noor dan Adrian Sulaiman Hassan.
Sayangnya memang, pada prefinal seri 4 hari Minggu di Sentul, Adit mengalami crash dengan pegokart lain satu lap menjelang finish dan tidak bisa menyelesaikan perlombaan. Akibatnya, Adit harus start di urutan paling belakang saat final.
Padahal kalau tidak terjadi insiden itu, diyakini kakak kandung pegokart Calvin Wibowo ini bisa menempati peringkat 2 nasional.
Kegagalan di RMC 2016 tentu seperti keberhasilan yang tertunda. Pasalnya, di ajang Kejurnas Eshark Rok Cup Indonesia yang seri finalnya akan dilangsungkan 2 pekan lagi di Sentul, Adit seperti sudah memeluk trofi juara Cadet Rok. Adit memimpin jauh meninggalkan lawan-lawannya.
“Adit finish ke-6 aja sudah pasti juara nasional. Mudah-mudahan semua dilancarkan, dan imipian Adit menjadi juara nasional tercapai,” ungkap Andy, sang ayah.
Amin. (budsan)