Senin, 05/09/2016 17:55 WIB
mobilinanews (Silverstone) – Hasil GP Inggris di Silverstone menyisakan 1 hal menarik. Catatan siapa saja pembalap yang pernah mencicipi podium dalam 12 putaran MotoGP menuju Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso. Kapan dua pembalap pabrikan Honda dan Ducati ini menapaki puncak podium?
Mobilina mencatat 10 pembalap pernah naik podium, dan 7 diantaranya naik di puncaknya. Hanya 3 pembalap finisher 3 besar yang belum pernah juara pertama. Yaitu, Dani Pedrosa, Andrea Dovizioso dan Scot Redding.
Maaf-maaf deh, bukannya merendahkan Scot Redding. Tapi, ini karena joki tim Pramac Racing Ducati bisa jadi sekali-kalinya naik podium ketiga di Assen, karena kebetulan. Sebab, ketika itu, Assen dilepas dalam kondisi wet race. Lagipula, Pedrosa sudah dua kali, dan Dovizioso udah tiga kali naik podium. Tambahan lagi, mereka joki tim pabrikan.
Peluang Dani Pedrosa boleh dibilang paling besar. Doi sudah mulai keliatan giginya di Silverstone. Finish kelima dan hanya tertinggal 0,4 detik dari Marc Marquez di depannya jelas menunjukkan Pedrosa punya potensi juara lagi. “Hasil ini sangat positif. Aku kembali merasakan kepercayaan diri. Aku dan tim hanya perlu terus berada di pola itu,” tutur Spaniard 29 tahun itu.
Giliran Dovizioso, 3 kali podium, 2 di antaranya sebagai runner-up, jelas hanya tunggu waktu kapan doi sampai ke puncak. Masalah doi bukan cuma soal keberuntungan. Tapi, mirip Pedrosa, kepercayaan diri Dovi minim. Ini membuatnya tidak senekad Si Maniac, rekan timnya, Andrea Iannone. Dovi adalah safety player. Ketika motornya kurang sempurna, Dovi lebih suka menyalahkan GP16.
Buktinya, di Silverstone, start dari baris tengah, membuatnya merasa buang energi. Padahal, sebenarnya doi yang salah pilih pakai ban kompon lembut. Sebab, terbukti Michelin lebih cepat aus. Jadi, pilihan pakai ban keras lebih aman berlaga hingga finish. “Aku menghabiskan banyak energi di awal lomba. Motor membaik, tapi mesih harus lebih disempurnakan,” kilah Italiano bernomor start 04 itu.
Daripada banyak berkilah, rasanya, sisa 6 balapan lagi, di San Marino, Aragon, Motegi, Phillip Island, Sepang dan Valencia, Pedrosa dan Dovi kudu finish terdepan. Minimal buat kasih bukti ke Repsol Honda dan Ducati bukti bahwa mereka layak dipertahankan musim depan. (Aris Susanto)
Keyword : dani-pedrosaducatimotogp-2016