Jum'at, 28/10/2016 01:00 WIB
mobilinanews (Bandung) - Dalam rangka perayaan ulang tahun ke -28, Bikers Brotherhood MC Indonesia (BBMC) mengusung beberapa agenda akbar dalam upaya ikut menciptakan perdamaian dunia. Salah satu agenda yang digelar, Asia Africa Bikers Conference inisiasi BBMC, dengan tujuan mengantisipasi dampak negatif era Masyarakat Ekonomi Asia (MEA) yang mungkin bisa mengusik sendi-sendi kearifan lokal.
Budi Dalton selaku El Presidente Bikers Brotherhood MC Indonesia menyebutkan, dalam rangkaian visi 100 tahun Bikers Brotherhood Bhakti untuk Negeri, salah satu fokusnya adalah menyebarkan virus persaudaraan di setiap bikers dunia pada umumnya.
“Dulu, Asia dan Afrika tidak hanya kehilangan kemerdekaan politik, dan menderita di lapangan sosial ekonomi berupa korban dari westernisasi dan modernisasi, tetapi juga menggantungnya akan nilai-nilai dan akar kebudayaannya. Kini persoalan yang perlu diatasi bersama adalah masalah neo-kolonialisme dalam hal pembangunan, ekonomi, sosial, pendidikan dan kebudayaan,” jelasnya soal latar belakang diadakannya konferensi awal yang rencananya diikuti peserta dari berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Filpina, Brunei Darussalam, Jepang dan Afrika Selatan.
Ultah ke-28 BBMC juga mengedepankan platform kuat peningkatan kualitas sumber daya manusia, baik anggota maupun masyarakat sekitar. Melalui program Brotherhood for Education, BBMC antara lain ikut membina para santri melalui Pondok Pesantren Yayasan Kharisma Darussalam di Cikampek.
Bandung Tidak Takut, Gerakan Sosial Melawan Begal Motor Diprakarsai Ridwal Kamil
ICC Tangerang Rayakan HUT Ke-2 Dengan Kegiatan Safety Driving
Komunitas Trail di Sumatera Utara Semakin Solid di Hari Imlek 2017
Sementara di internal BBMC, Budi Dalton mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengaktifkan kembali semua potensi yang ada dalam menunjang aktivitas para member yang memiliki keahlian khusus.
Beberapa hal yang akan diangkat BBMC adalah Bikers Brotherhood Racing Team untuk menyalurkan potensi di bidang balap motor khususnya classic bike race melihat prestasi yang telah diraih di beberapa kejuaraan.
"Kita punya bengkel dan tuner yang berpengalaman termasuk para rider dengan skill yang bisa kita bina untuk mencetak prestasi. Selain itu di dalam BBMC sendiri banyak para builder atau pembuat rancang bangun kendaraan. Karenanya kita akan merangkul mereka dalam merestorasi atau mengcustom kendaraan lebih profesional,” sebut Budi lagi.
Tema yang diusung untuk perayaan tahun ini adalah Loyal to The Bone, sebuah pesan tegas kepada setiap anggota dari BBMC untuk setia kepada apa yang menjadi landasan dan alasan berdirinya Bikers Brotherhood MC. “Karenanya, semua member harus setia kepada asal dan akarnya yaitu Tanah Air Indonesia,” pungkasnya.
Dalam kegiatan yang akan dipusatkan di Gudang PT KAI Jalan Sukabumi, akan digelar beberapa acara di antaranya Kustom Kulture Rare Vintage Bikes beruapa kontes motor klasik, BBQ Party dan gathering antarklub se-Indonesia. (Zie)