mobilinanews.com (Jakarta) – Soal dugaan PT Amara Tujuh Perjuangan (ATP) selaku event organizer Gaikindo Indonesia Internatonal Auto Sport (GIIAS) memakai saham nonimee arrangement (saham pinjam nama), masih ramai diperbincangkan kalangan otomotif. Sebab jika terbukti benar dan ada yang melakukan class action, ATP terancam tidak bisa menggelar pameran mobil akbar itu. (Baca: Diduga Pakai Saham Nominee, GIIAS Terancam Batal?)
Namun Noergardjito, sekretaris jenderal Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) mematahkan sinyalemen itu. “Tidak ada masalah dengan itu, karena itu bukan urusan Gaikindo. Lah, kami kan memakai 52 orang yang telah expert (ahli) menggelar pameran mobil itu,” ujar Noer kepada mobilinanews di Jakarta, Senin (30/3).
Didesak bahwa perusahaan yang menaungi sejumlah tenaga expert itu di bawah payung ATP yang rentan bermasalah dengan persoalan hukum, Noer mengatakan sekali lagi tidak ada urusan. “Itu kan gampang saja. Bisa saja misalnya nama perusahaannnya diubah. Yang jelas, semua tenaga yang sudah ahli itu cabutan dari Dyandra. Bedol desa semua,” lanjut pria yang sudah belasan tahun di Gaikindo itu.
Dengan begitu, lanjut Noer, pelaksanaan GIIAS 2015 tetap akan berlangsung sesuai rencana. Yakni pada 20-30 Agustus 2015 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan, Banten. “Sesuai scheedule. Kan sudah launching dan diumumkan ke mana-mana juga,” ungkapnya lagi.