mobilinanews.com (Wonosobo) – Selama melakukan eksplorasi kondisi jalan jelang lebaran, tim Ekspedisi Mudik 2015 V-KOOL Mobilinanews merasakan ketegangan yang memuncak manakala visibilitas yang terganggu akibat kabut tebal saat melintas di wilayah Kretek, Wonosobo, Jawa tengah tepat pukul 12 malam pada Minggu (28/6).
Fenomena kabut tebal selepas tanjakan Kretek dengan ketinggian hingga 1100 meter di atas permukaan laut, memang kerap terjadi. Di satu sisi, tim terkesan dan kagum melihat kabut karena di Jakarta sudah hampir tidak mungkin merasakan kabut. Namun rasa takut juga mendera karena kabut yang menghadang sangatlah tebal.
Visibilitas tim sangat terganggu dengan jarak pandang yang tidak mampu menjangkau lebih dari 1 meter. Bahkan pedaran lampu Toyota NAV1 yang tim tunggangi tidak sanggup menembusnya. Tim terpaksa “merangkak” dengan kecepatan tidak lebih dari 10 km/jam sepanjang ruas 5 km.
Suasana mencekam semakin terasa saat hujan rintik datang yang membuat suhu luar kabin mencapai 17 derajat celcius. Diungkapkan oleh penduduk yang sedang melintas, frekuensi kehadiran kabut sangatlah sering, bukan saat arus mudik mendatang diperkirakan juga akan ada kabut.
Bagi para pemudik, rasanya juga harus ekstra hati-hati bila melewati jalur ini. Akan lebih baik jika mobil tunggangan mudik telah terpasang lampu kabut sebagai antisipasi.
Jangan anggap enteng kabut yaa, its so dangerous..!