
mobilinanews (Inggris) - Bernie Ecclestone, mantan juragan dan orang paling berpengaruh di F1, rupanya masih serius mengamati F1 dalam usianya yang sudah 93 tahun. Ia bicara masa depan dua pembalap beda generasi, Max Verstappen dan Oscar Piastri.
Meski tengah terpuruk dan tak pernah menang dalam 7 balapan beruntun, konglomerat Inggris itu percaya Verstappen akan lanjutkan gelar juara dunianya tahun ini. Untuk kali keempat
"Saya tak percaya Lando (Norris, McLaren) bisa mengejarnya dalam sisa balapan 2024," kata Ecclestone dikutip dari gpblog dan media Jerman RTL.
Saat ini Verstappen unggul 52 poin atas Norris di klasemen F1 dengan sisa balapan tinggal 6 seri di 5 negara (dua di AS (Austin dan Las Vegas), Meksiko, Brasil, Qatar dan Uni Emirat Arab).
Red Bull Racing tengah melanjutkan pengembangan RB20 besutan Verstappen yang hasilnya diprediksi akan kembali kompetitif mulai GP AS pada 18-20 Oktober nanti. Setidaknya begitulah target Red Bull sejak bergantian dikalahkan Ferrari, Mercedes, McLaren sejak GP Austria silam.
Bukan hanya di sisa musim 2024, Ecclestone bahkan optimis Red Bull dan Verstappen masih akan bersinar pada musim kompetisi 2025.
"Tapi, setelah itu reputasinya meredup. Akan hadir juara dunia baru pengganti Max," kata Ecclestone yang sahamnya di F1 dibeli Liberty Media pada 2017.
Ya, dominasi Red Bull.memang diperkirakan berakhir pada 2026 saat regulasi baru F1 diperkenalkan. Saat itu mereka juga berpisah dengan Honda yang selama ini jadi pemasok mesin, dan beralih kemitraan dengan pabrikan AS Ford.
Dengan yakin ia menyebut Piastri yang bakal jadi juara dunia baru. Ecclestone sendiri menyebut driver muda asal Australia itu sebagai 'magical guy'. Tampil fantastis meski baru jalan 2 musim di level balap F1 dan sudah sukses memetik dua kemenangan.
"Saya sangat bergairah melihat bagaimana ia berkembang sedemikian cepat. Dua tahun lagi Max selesai. Oscar akan berdiri di atas pembalap lainnya, dengan catatan McLaren tetap memberinya mobil yang layak bersaing."
Saat ini Piastri berada di posisi 4 klasemen dengan total poin 237 dan sangat berpotensi menggusur joki Ferrari Charles Leclerc di urutan 3 dengan nilai 245.
Dengan selisih poin 94 dengan Verstappen dan 42 angka dari Norris, secara matematika memang masih ada peluang Piastri bertarung dalam perebutan gelar. Tapi, itu hanya teori karena dalam kalkulasi sebenarnya bisa disebut sangat tak realistis bagi Leclerc dan Piastri mengejar gelar.
"Musim ini poin Oscar sangat membantu sukses McLaren menjuarai kejuaraan konstruktor. Itu sudah luar biasa," imbuh Ecclestone.
Di masa lalu prediksi Ecclestone jarang meleset. Terlebih karena ia sendiri terlibat langsung dalam mempromosikan dan buka peluang para pembalap muda bertalenta untuk bersaing dengan seniornya. (rn)