
mobilinanews (Jakarta) - PT DAS Indonesia Motor sebagai Agan Pemegang Merek Jeep resmi mengumumkan perceraian mereka dengan pabrikan mobil asal Amerika Jeep, setelah berjalan beberapa tahun belakangan.
Dalam surat resmi DAS Indonesia yang beredar di kalangan wartawan, kerja sama antara pihak DAS Indonesia dengan principal Jeep melalui induk Perusahaannya yaitu Stellantis-FCA di Amerika tidak diperpanjang kerja samamereka.
"Seperti yang diketahui bahwa pihak principal Jeep melalui induk Perusahaannya yaitu Stellantis-FCA menyatakan untuk tidak memperpanjang kerjasama dengan PT DAS Indonesia Motor sebagai Distributor Utama kendaraan merek Jeep di Indonesia terhitung mulai tanggal 31 Mei 2023," bunyi surat tersebut.
Alasan pemutusan hubungan kerja DAS Indonesia dengan Jeep bersesuaian dengan klausul pada perjanjian awal kerja sama mereka.
"Salah satu pihak dapat memutuskan hubungan perjanjian dalam kurun waktu 3 bulan sebelum berakhirnya masa perjanjian berakhir, tanpa perlu menjelaskan alasan apa pun,” bunyi isi klasul yang diurai dalam surat yang sama.
Terkait keputusan pemutusan kerja sama tersebut, rupanya masih ada hal yang dipertanyakan oleh pihak DAS Indonesia karena selama perjalanan partnersipnya, performa dan kinerja mereka selalu baik.
Mereka (DAS Indonesia-red) pun membeberkan dan menguraikan ketidakpuasan mereka atas pemutusan kerja sama mereka yang dianggap tidak punya alasan yang mendasar.
Masih merujuk pada surat tersebut, keputusan di atas ditolak oleh pihak PT DAS Indonesia Motor, dikarenakan bahwa selama menjadi Distributor Utama merek Jeep di Indonesia, PT DAS Indonesia Motor selalu memiliki performa yang bagus, baik dari segi penjualan, pembangunan jejaring dealer, serta pelayanan purna-jual.
Mereka juga telah dapat membangun kepercayaan dan kecintaan merek Jeep melalui pendirian komunitas serta tidak pernah mengalami masalah keuangan yang berarti.
Selanjutnya, pembelian unit kepada pihak principal Stellantis-FCA pun selalu dibayarkan tepat waktu. Akan tetapi, pihak Stellantis-FCA tetap berkeputusan untuk mengakhiri perjanjian kerja sama itu. Bahkan setelah dengan melalui proses hukum di Amerika Serikat sesuai dengan ketentuan perjanjian.
DAS Indonesia juga sudah berusaha untuk mempertahankan agar penjualan merek Jeep di Indonesia bisa tetap di bawah kendalinya. Lebih jauh, mereka telah menjalankan proses hukum sesuai dengan perjanjian dan juga telah didampingi oleh pihak konsultan hukum, namun keputusan pemutusan Distributor Tunggal merek Jeep di Indonesia oleh pihak Stellantis-FCA tidak dapat diubah.
Untuk semua yang telah berjalan, DAS Indonesia mengucapkan banyak terima kasih atas segala dukungan dan perhatian Media, mitra bisnis dan semua pihak yang telah banyak mendukung dan membantu PT DAS Indonesia Motor selama menjalankan penjualan merek Jeep di Indonesia sehingga bisa menjadi merek yang terkenal di Indonesia.