mobilinanews (Jakarta) - Juara Nasional Gymkhana Kelas F 2019, Anjasara Wahyu berharap dengan adanya tokoh-tokoh baru di struktur organisasi Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat bisa lebih berkembang.
Dengan beberapa nama yang sudah dipastikan akan mengisi pos-pos IMI, Anjasara berharap akan semakin produktif untuk bisa menghadirkan event motorsport lebih banyak lagi.
Pasalnya, dalam olahraga balap mobil ini tidak hanya bicara prestasi, tetapi ada pengembangan di dalamnya.
Dengan begitu, Anjas berharap ada pengembangan yang dilakukan IMI di bawah pimpinan Bambang Soesatyo alias Bamsoet.
"Kalau menurut saya sih yang penting balapannya ada aja. Kalau misalkan kita bicara pengembangan dan segala macam, ya mudah-mudahan dengan struktur organisasi IMI yang baru bisa lebih berkembang," jelas Anjas kepada mobilinanews.
Sebagai atlet yang terbilang produktif menyumbangkan kemenangan untuk Indonesia di ajang Gymkhana Asia, Anjas juga memiliki pesan untuk para tokoh yang duduk di organisasi IMI. Terlebih, ia memiliki kenangan yang kurang mengenakkan saat berlaga di Taiwan, beberapa tahun silam.
"Contoh kecilnya, seperti saya waktu itu ke Taiwan untuk ikut Gymkhana Asia, dari IMI tidak ada support juga. Dan mudah-mudahan hal kecil seperti ini bisa diperbaiki lagi. Intinya mudah-mudahan atlet-atlet yang memiliki prestasi untuk keluar negeri bisa disupport lagi. Dan jangan sampai tidak ada perwakilian dari IMI yang mendampingi," kenang Anjas.
Di sisi lain, Anjas juga menyoroti IMI bukan hanya mereka yang memiliki passion di dunia otomotif, tetapi ada dunia motorsport di dalamnya.
Ia berharap, kepada siapa saja yang ada di struktur IMI nantinya bisa bahu membahu dalam membangun motorsport di Indonesia.
"Cuma kan IMI bukan semata-mata pehobi mobil, di dalamnya kan ada penhobi motorsport. Mudah-mudahan mereka yang pehobi mobil itu bisa support motorsport Indonesia," tandasnya. (hf)