
mobilinanews (Jakarta) - PT Toyota Asta Motor (TAM) dikabarkan akan menarik atau recall 32.195 unit mobil Toyota Raize dan Agya yang mengalami persoalan pada sistem pengereman.
Dalam pemeriksaan internal mereka telah ditemukan adanya masalah serius pada sistem pengereman yang berpotensi menimbulkan kecelakaan pada saat mobil digunakan.
Mereka menemukan adanya potensi malfungsi yang mungkin dapat terjadi seperti pedal rem terasa lebih berat serta keras dari biasanya. kondisi ini menyebabkan jarak pengereman menjadi lebih panjang dari seharusnya,sehingga berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Marketing Director Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy mengatakan mereka telah menjadwalkan penarikan dan selanjutnya melakukan perbaikan segera kepada ribuan mobil yang terindikasi mengalami masalah tersebut.
“Untuk penarikan ada Toyota Agya AT 1.200 cc yang diproduksi dari Juli 2022 hingga Juli 2024 jumlahnya sekitar 20.390 unit. Sedangkan Raize 1.200 cc buatan Juni 2021 sampai Juli 2024 adalah 11.805 unit,” ungkap Anton Jimmi di Jakarta.
Persoalan sistem pengereman ini merupakan masalah serius yang membutuhkan penanganan yang cepat, karena itu mereka menghimbau kepada konsumen untuk datang ke bengkel resmi dan melakukan pemeriksaan sistem pengeeman untuk perbaikan lebih lanjut.
Dalam perbaikan, Toyota bakal memeriksa dan memperbaiki komponen elektronik ECU berfungsi mengontrol berbagai sistem pada kendaraan termasuk booster rem yang mengatur kinerja pengereman agar kembali berfungsi optimal saat mobil digunakan.
Pemeriksaan dan perbaikan rem kendaraan konsumen tidak dipungut biaya apa pun alias gratis. Sementara untuk estimasi waktu pengerjaannya adalah sekitar satu jam tanpa perlu penggantian komponen.