mobilinanews (Banda Aceh) - Meski berbalut acara Halal Bihalal usai Lebaran Idul Fitri, namun Komunitas Offroad Aceh sejatinya mengadakan kegiatan adventure offroad. Lokasinya tentu saja keluar masuk hutan dari Banda Aceh sampai ke Lamno Aceh Jaya. Nah, ini baru offroader namanya.
Sebanyak 34 unit kendaraan berpenggerak 4 roda line-up di lapangan Blang Padang pada Jumat (18/4/2025) pagi. Semua offroader melakukan persiapan di Markas Kodam Iskandar Muda. Pada kesempatan itu, Kasdam Iskandar Muda Brigjen Ayi Supriatna melepas peserta menuju pegunungan Lamno Aceh Jaya.
Bahkan Kang Ayi, sapaan Brigjen Ayi Supriatna selaku Dewan Pembina IOF (Indonesia Off-road Federation) Aceh ikut ambil bagian bersama offroader. Ketua IOF Aceh Haikal Asri, Ketua Harian Mahendra Yanto, dan Ketua Dewan Pengawas Alex Musni Haffas, serta tokoh offroad lainnya Marhiansyah dan Eko Hariono ikut serta.
Bersama club-club offroad di Banda Aceh, petualangan lintas alam sejauh 87 km dimulai. "Offroader jajal trek pegunungan Lamno Aceh Jaya yang terkenal indah dengan sungai besar yang jernih. Lalu menyusuri pantai pasir putih di pesisir barat Sumatera yang masih asri. Ditambah wisata kuliner dan buah yang tumbuh pesat sepanjang perjalanan," ungkap Alex Musni Haffas, offroader senior Aceh.
Sebanyak 34 unit kendaraan line-up sebelum start menuju Lamno Aceh Jaya. Foto: Alex
Tak salah peserta terpesona. "Aceh itu luar biasa dengan keindahan alam dan sejarah. Selaku abdi negara, mari kita bangkitkan komunitas offroad di daerah agar kita bisa belajar memahami daerah sampai ke pedalaman," ajak Brigjen Ayi Supriatna.
Ditambahkan Kasdam Iskandar Muda, "Selain itu, menjaga kedekatan masyarakat sambil mempromosikan wisata daerah tersebut sehingga perekonomian dapat tumbuh," ungkap jenderal yang juga menjadi Ketua Pengda IOF Jawa Barat ini.
Perjalanan juga mengunjungi wisata sejarah Kerajaan Meurehom Daya yang melegenda. Lamno menjadi tempat masuknya Portugis pertama di Aceh. Tak ketinggalan menjajal puncak Guruete yang dikenal sebagai wisata Grand Canyon Aceh. Wajar offroader terpuaskan hasratnya dalam kegiatan ini.
Inilah Halal Bihalal offroad versi IOF Aceh. "Berlangsung selama 3 hari hingga Minggu, 20 April," ucap Rahmad Nala selaku Ketua Panitia yang juga Wakil Ketua 1 Pengda IOF Aceh. Provinsi yang berada di ujung barat pulau Sumatera ini memang memiliki offroader tangguh dan tak kehabisan tempat eksploitasi.
Pada kesempatan yang sama, IOF Aceh mengucapkan selamat atas berdirinya Komunitas Diesel Indonesia (KDI) yang dideklarasikan secara resmi pada 19 April 2025. Dengan demikian, bertambah satu lagi klub offroad di Aceh. Makin ramai makin asyik. (BangVe)