Lamborghini Revuelto Remuk di Tol Jombang: Arogansi Kecepatan yang Berakhir Petaka

Sabtu, 03/05/2025 12:30 WIB | Ade Nugroho
Lamborghini Revuelto Remuk di Tol Jombang: Arogansi Kecepatan yang Berakhir Petaka
Lamborghini Revuelto Remuk di Tol Jombang: Arogansi Kecepatan yang Berakhir Petaka

mobilinanews (Jakarta) - Hari Jumat pagi yang biasanya tenang di ruas Tol Jombang-Mojokerto tiba-tiba berubah jadi viral setelah sebuah insiden kecelakaan melibatkan dua kendaraan dengan kasta sangat berbeda Sebuah supercar Lamborghini Revuelto dan sebuah hatchback mungil Suzuki Ignis terlibat tabrakan keras tepatnya pada pukul 1010 WIB 2 Mei 2025

Kecelakaan itu jadi sorotan publik bukan hanya karena jenis kendaraan yang terlibat tapi juga karena dramatisnya kerusakan yang dialami supercar tersebut Bahkan banyak yang menyebut insiden ini sebagai bukti nyata bahwa mahalnya mobil tidak menjamin keselamatan bila aturan dasar berkendara diabaikan

Melaju Terlalu Kencang di Jalur Umum

Menurut keterangan resmi dari Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo Zanuar Firmanto Lamborghini dengan nomor polisi D 1675 QGK melaju dari arah Surabaya menuju Yogyakarta lewat Gerbang Tol Warugunung Sejak awal pihaknya sudah menduga mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan melebihi batas maksimal yang ditentukan untuk jalan tol

“Diduga mobil Lambo melaju sangat cepat dan tidak menjaga jarak aman sehingga saat Ignis di depan melambat pengemudi tidak bisa mengantisipasi” ujar Zanuar

Mobil kemudian menabrak bagian belakang Suzuki Ignis dan oleng ke sisi kiri hingga menghantam guardrail atau pembatas jalan Kerasnya benturan membuat Lamborghini Revuelto itu rusak parah di bagian depan bahkan sempat berhenti melintang di lajur lambat

Supercar yang Tak Berdaya di Hadapan Fisika

Lamborghini Revuelto adalah supercar bertenaga gabungan mesin V12 dan motor listrik yang bisa melesat dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu kurang dari 25 detik Tapi semua teknologi dan performa tinggi itu tak mampu menghindari akibat fatal dari kelalaian berkendara

Dari dokumentasi yang beredar bagian depan mobil tampak remuk total Bumper cepernya tak lagi berbentuk kap mesin terlepas dan berserakan di aspal Roda depan pun lepas dari tempatnya Menyedihkan bagi mobil yang berharga miliaran rupiah namun bisa rusak dalam sekejap karena kesalahan pengemudi

Tidak Ada Korban Jiwa Tapi Luka Jadi Pelajaran

Beruntung dalam insiden ini tidak ada korban jiwa Kedua penumpang Lamborghini hanya mengalami luka ringan begitu juga dengan dua penumpang dari Suzuki Ignis yang ditabrak lebih dulu Semuanya telah dievakuasi dari lokasi kecelakaan dan ditangani secara medis

Sementara itu proses evakuasi kendaraan juga telah selesai dilakukan oleh petugas tol dan insiden ini kini dalam penanganan Unit PJR 3 Polda Jatim

Antara Gengsi dan Tanggung Jawab di Jalan Raya

Kecelakaan ini bukan yang pertama kali melibatkan supercar di jalan umum di Indonesia dan sangat mungkin bukan yang terakhir Dalam beberapa tahun terakhir kasus serupa sering terjadi biasanya akibat kecepatan berlebihan kurangnya kesadaran berkendara atau sekadar ingin pamer akselerasi

Padahal mobil secepat apapun tetap terikat pada hukum fisika dan keselamatan Laju 200 km/jam di jalan tol yang batas maksimalnya 100 hingga 120 km/jam bukan hanya melanggar hukum tapi juga berisiko tinggi bagi pengguna jalan lain yang tidak bersalah

Ironisnya kendaraan yang menjadi korban adalah Suzuki Ignis sebuah city car mungil yang bahkan tidak didesain untuk menahan tabrakan dari supercar sekelas Lamborghini Namun dalam insiden ini justru Ignis tetap utuh dan penumpangnya selamat berkat kecepatan yang wajar dan mungkin lebih baik dalam hal antisipasi

Pelajaran Bagi Semua Pengguna Jalan

Insiden di Tol Jombang ini seharusnya menjadi pengingat keras bagi seluruh pengemudi bahwa jalan tol bukan sirkuit Kecepatan bukan segalanya apalagi kalau itu dibayar mahal dengan risiko kecelakaan Kerugian materi bisa sangat besar tapi yang lebih penting adalah nyawa yang bisa hilang seketika

Bagi pemilik kendaraan mewah penting untuk menahan ego dan tetap mengikuti aturan yang berlaku Mengemudi bukan tentang menunjukkan siapa tercepat tapi siapa yang paling bertanggung jawab

Akhir Kata

Lamborghini Revuelto mungkin mobil yang luar biasa dari segi performa dan teknologi Tapi semua keunggulan itu bisa jadi sia-sia dalam hitungan detik bila pengemudinya lupa akan tanggung jawab di balik kemudi

Semoga kejadian ini menjadi refleksi bukan hanya untuk pemilik mobil mewah tapi juga untuk kita semua bahwa keselamatan di jalan adalah milik bersama dan harus dijaga bersama