mobilinaews (Spanyol) - Sesuai rencana, pekan ini menjelang Natal 2021, Marc Marquez kembali jalani pemeriksaan medis secara khusus. Terkait dengan cidera matanya yang bengkak dan membuat obyek yang ia tatap jadi ganda dan berbayang.
Ini kali kedua Marquez alami cidera sama setelah yang pertama pada 2011. Hanya saja yang saat ini disinyalir lebih parah dari sebelumnya dan akan membutuhkan masa penyembuhan yang lama. Itu kalau sembuh total karena ada juga dokter ahli yang menyebut itu akan sulit disembuhkan.
Apa pun hasil pemeriksaan dokter pekan ini tetap saja dipastikan juara MotoGP 6 kali itu tak bakal maksimal memasuki musim 2022. Ia tak mungkin ikut winter test bulan depan dan bisa jadi seri awal kompetisi 2022.
Meski demikian tim Repsol Honda tak ingin berpikir seperti asumsi di atas. Tak ada rencana alternatif jika Marquez benar-benar menghadapi situasi yang tak diinginkan itu.
Dengan kata lain tim Repsol Honda benar-benar menanti kepastian penyakit pembalap utamanya itu, baru memikirkan langkah mencari dan menetapkan pembalap penggantinya.
Team Principal Repsol Honda Alberto Puig menegaskan pihaknya sama sekali tak mempertimbangkan kemungkinan Marquez absen dalam jangka lama, seperti musim 2020 yang harus ia lewatkan seluruhnya akibat patah tulang tangan kanan yang berkepanjangan.
"Sekarang ini Marc melakukan semua yang dianjurkan dokter. Banyak istirahat, menghindari stres dan bersabar. Kami berharap sedikit demi sedikit semuanya mulai normal lagi," kata Puig.
"Memulai musim 2022 tanpa dirinya? Tidak, kami tak mau berpikir seperti itu. Memikirkan opsi itu sama saja kami memukul diri sendiri. Kami menanti arahan para dokter dan sepenuhnya akan melaksanakan apa rekomendasi mereka."
Puig mengakui tanpa Marquez dalam pengembangan motor 2 tahun terakhir ini memang berat bagi Honda. Itu sangat jelas pada performa RC213V 2021 yang bisa dikatakan persiapannya sama sekali tanpa sentuhan Marquez. Honda kehilangan ruh di lintasan.
Baru di pertengahan musim 2021 Marquez membenahi motornya sedikit demi sedikit di tengah kondisi fisik yang belum pulih 100%. Hasilnya luar biasa, meraih 3 kemenangan di Sachsenring, Austin dan Imola.
Sayangnya, Marquez kembali kecelakan saat latihan motokros dengan akibat gegar otak dan belakangan juga cidera mata tadi. Ia pun harus lewatkan dua seri terakhir 2021 dan tes khusus untuk 2022.
"Tanpa sentuhan dan masukannya, pengembangan motor kami memang kehilangan arah. Itu normal karena ia pembalap pemenang dan bawa motor kami ke limitnya," imbuh Puig.
Belum ada konfirmasi tanggal berapa persisnya Marquez kembali ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan. (rnp)