mobilinanews (Australia) - Mudik di kala pandemi memang riskan. Buktinya pengalaman Jack Miller saat pulang dan kangen-kangenan di kampung halamannya di Australia, dan bahkan sempat ikut kejurnas superbike di sana. Akibatnya, ia pun merusak program yang sudah disusun tim Ducati di MotoGP.
Saat hendak balik ke Eropa pada Rabu, 19 Januari lalu ternyata pembalap tim Ducati itu terpapar Covid-19 saat dilakukan tes PCR. Sesuai aturan yang masih sangat ketat soal Covid, ia tak boleh terbang dan harus dikarantina di negeri sendiri. Tes lanjutan dijadwalkan beberapa hari ke depan.
Itu artinya Miller tak mungkin hadir pada team launching Ducati untuk memperkenalkan DesmosediciGP22 kali pertama kepada publik pada 28 Januari 2022. Daripada tak lengkap formasi timnya, Ducati memutuskan launching itu diundur ke 7 Februari 2022.
Rider yang dikenal jago di trek basah itu pun meminta maaf kepada tim dan tifosi Ducati karena mengganggu jadwal presentasi tim Ducati.
Lewat rekaman video dan diedarkan lewat media sosialnya, Miller mengaku selama ini tak mengidap sakit apa pun dan sama sekali tak bergejala.
"Sangat disayangkan, saya masih berada di Australia dan tak bisa kemana-mana karena positif Corona. Saya isolasi mandiri di rumah hingga tes berikutnya. Saya dalam kondisi baik dan setidaknya masih bisa melakukan latihan fisik," terang Miller.
Tes pra musim 2022 akan berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 31 Januari - 2 Februari 2022. Sesi shakedown ini khusus diperuntukkan bagi para test rider dan pembalap ruki. Para pembalap regular mengikuti tes berikutnya di trek sama pada 5-6 Februari 2022.
Karena itu sangat jelas Miller usai karantina dan dinyatakan negatif akan langsung ke Sepang dari Australia.
"Saya tak sabar menanti kesempatan menjajal motor spek 2022. Sampai jumpa di Sepang," tutup Miller dalam videonya. (rnp)