mobilinanews (Arab Saudi) - Perang lanjutan tim Ferrari versus Red Bull berlanjut dari Bahrain ke Arab Saudi, Minggu (27 Maret 2022). Duel akbar, karena melibatkan 4 pembalap dengan ego masing-masing. Tanpa team order tentu saja.
Bakal ketatnya duel diprediksi dari hasil kualifikasi GP Arab Saudi pada Sabtu malam waktu lokal atau Minggu (27/3/2022) dinihari WIB.
Ketika perhatian terpusat pada duel internal Ferrari antara Charles Leclerc dan Carlos Sainz dari sesi latihan hingga Q2, mendadak Sergio Perez (Red Bull) memecah kekuatan keduanya. Dominasi Ferrari dihantam pada menit terakhir Q3.
Pada run pertama Q3 Leclerc dan Sainz favorit kuat jadi pole sitter, selisih waktu mereka hany,a 0,044 detik. Semua mata mengarah kepada mereka, siapa yang memastikan pole pada run kedua atau terakhir?
Dan, saat itulah Perez dalam kesempatan terakhirnya melaju dengan catatan waktu 1:28,200. Mengalahkan waktu Leclerc 0,025 detik.
Itu pole perdana pembalap Meksiko itu sekaligus perdana bagi negerinya di kancah balap F1. Pole position pertama selama 11 tahun jadi pembalap F1 tanpa jeda sejak musim 2011.
Ironisnya, mantan siswa Ferrari Driver Academy (hingga 2012) itu justru menyikat dua pembalap Ferrari.
"Saya bisa melakukan 1000 laps di sini tapi tak pernah terbersit harapan untuk mengalahkan Ferrari yng demikian solid. Sejak latihan fokus saya adalah menyiapkan setingan untuk race. Apa pun ini fantastis, berharap besok lakukan start dengan mulus," kata Perez.
Leclerc sendiri mengaku kaget melihat kecepatan Perez yang seolah datang mendadak. Namun, juara GP Bahrain itu tetap yakin potensi mobilnya bersaing merebut gelar lanjutan di Jeddah. Tak hanya karena hasil kualifikasi, tetapi juga race pace F1-75 yang sudah teruji di sesi latihan.
Begitu pun Sainz yang tercepat di Q2 tapi turun ke P3 di sesi penentuan Q3. Ia tak terlampau kecewa meski akan start dari row 2 persis di belakang Perez.
Masalah Sainz di Q3 adalah ban. Ia gunakan ban bekas pakai di sesi sebelumnya karena tak terlalu percaya diri gunakan ban baru sebagaimana driver pesaingnya.
"Dengan beberapa alasan, saya tak begitu bagus dengan ban baru. Saa kira balapan besok bakal sangat mengasyikkan," kata Sainz.
Ya, pastinya bakal mengasyikkan. Pasalnya, yang berada di grid 4 atau di belakang Leclerc adalah Max Verstappen sang pembalap utama tim Red Bull. Seru karena strategi saat start masih terpusat kepada kepentingan masing-masing pembalap.
Belum ada team order karena rivalitas antar tim masih sangat terbuka di awal kompetisi tahun ini. Sesama pembalap Ferrari masih saling sikut, begitu pun dua joki tim Red Bull.
Verstappen tentu kecewa berada di baris kedua dan harus menyiapkan beberapa alternatif taktik di garis start.
Proses awal itu dan beberapa lap awal bakal sangat krusial bagi juara dunia bertahan itu. Terlebih karena sampai saat ini belum punya poin di klasemen, buntut DNF di GP Bahrain.
Yang paling terpukul tentu Lewis Hamilton, benar-benar terpuruk di Jeddah. Untuk kali kedua sepanjang karir panjangnya di F1, pembalap Mercedes tereliminasi di Q1. Bergabung dengan para pembalap di grid belakang.
Trek cepat Jeddah memang rawan kecelakaan karena sisi lintasan langsung berbatasan dengan pagar. Beberapa insiden terjadi sejak latihan.
Paling parah terjadi di sesi Q2 menimpa pembalap muda Mick Schumacher (Jerman/Haas). Mobilnya hancur berkeping-keping dan putra Michael Schumacher itu harus dilarikan ke medical center dan selanjutnya diterbangkan ke rumah sakit karena ditakutkan alami gegar otak.
Saat kejadian ia berada di zona 10 Besar untuk bersaing mendapat slot ke Q3.
Kabar terbaru, Team Principal Haas Guenther Steiner mengumumkan kondisi Schumacher baik-baik saja tanpa cidera yang mengkhawatirkan.
"Namun, kami hanya akan menurunkan satu mobil di raceday," tutur Steiner, mengndikasikan Schumacher masih dalam perawatan sehingga hanya Kevin Magnusson yang akan turun ke lintasan. (rnp)
HASIL LENGKAP KUALIFIKASI GP ARAB SAUDI 2022 | ||||||
POS. | DRIVER | NAT. | TEAM | Q1 | Q2 | Q3 |
1 | Sergio Perez | MEX | Oracle Bull Racing | 1m29.705s | 1m28.924s | 1m28.200s |
2 | Charles Leclerc | MON | Scuderia Ferrari | 1m29.039s | 1m28.780s | 1m28.225s |
3 | Carlos Sainz | ESP | Scuderia Ferrari | 1m28.855s | 1m28.686s | 1m28.402s |
4 | Max Verstappen | NED | Oracle Red Bull Racing | 1m28.928s | 1m28.945s | 1m28.461s |
5 | Esteban Ocon | FRA | BWT Alpine F1 Team | 1m30.093s | 1m29.584s | 1m29.068s |
6 | George Russell | GBR | Mercedes AMG Petronas Formula One Team | 1m29.680s | 1m29.618s | 1m29.104s |
7 | Fernando Alonso | ESP | BWT Alpine F1 Team | 1m29.978s | 1m29.295s | 1m29.147s |
8 | Valtteri Bottas | FIN | Alfa Romeo F1 Team Orlen | 1m29.683s | 1m29.404s | 1m29.183s |
9 | Pierre Gasly | FRA | Scuderia AlphaTauri | 1m29.891s | 1m29.418s | 1m29.254s |
10 | Kevin Magnussen | DEN | Haas F1 Team | 1m29.831s | 1m29.546s | 1m29.588s |
11 | Lando Norris | GBR | McLaren F1 Team | 1m29.957s | 1m29.651s | |
12 | Daniel Ricciardo | AUS | McLaren F1 Team | 1m30.009s | 1m29.773s | |
13 | Guanyu Zhou | CHN | Alfa Romeo F1 Team Orlen | 1m29.978s | 1m29.819s | |
14 | Mick Schumacher | GER | Haas F1 Team | 1m30.167s | 1m29.920s | |
15 | Lance Stroll | CAN | Aston Martin Aramco Cognizant Formula One Team | 1m30.256s | 1m31.009s | |
16 | Lewis Hamilton | GBR | Mercedes AMG Petronas Formula One Team | 1m30.343s | ||
17 | Alexander Albon | THA | Williams Racing | 1m30.492s | ||
18 | Nico Hulkenberg | GER | Aston Martin Aramco Cognizant Formula One Team | 1m30.543s | ||
19 | Nicholas Latifi | CAN | Williams Racing | 1m31.817s | ||
20 | Yuki Tsunoda | JPN | Scuderia AlphaTauri | No Time Set |
SUMBER: CRASH.NET