mobilinanews (AS) - Dalam usia 38 tahun saat ini Lewis Hamilton masih memendam ambisi mencetak rekor 8 gelar juara dunia F1. Ia siap perpanjang kontrak dengan Mercedes yang selesai tahun ini.
Jelang GP Miami di Florida, AS, akhir pekan ini pemilik 7 gelar F1 itu menegaskan sama sekali tak terbersit niatnya pensiun seperti prediksi segelintir pengamat.
Kondisi mobil Mercedes yang tengah terpuruk juga tak melemahkan semangat untuk terus berjuang bersama pabrikan Jerman yang memberinya 6 gelar itu (1 gelar lain bersama McLaren di awal karir F1-nya). Ia yakin Mercedes mampu bangkit untuk kembali ke level atas kompetisi.
Saat ini ia dan Team Principal Mercedes Toto Wolff dikabarkan tengah membahas perpanjangan kontrak untuk musim berikutnya.
Hanya ada satu titik masalah yang terbilang tak mudah diputuskan. Tak lain karena tuntutan Hamilton untuk kontrak jangka panjang. Untuk memungkinkannya balapan hingga 40-an tahun.
"Saya ingin durasi panjang. Bukan tahun per tahun," tandas Hamilton yang saat ini jadi pembalap kedua tertua di grid F1 setelah Fernando Alonso (42 tahun) yang masih tampil ganas.
Ia menyebut banyak atlet yang berprestasi di usia 40-an. Juan Manual Fangio (Argentina) bahkan meraih gelar F1 ke-5-nya pada usia 46 tahun pada musim 1957.
"Kondisi fisik saya prima. Bisa bertarung hingga umur 50-an. Itu semua bergantung pada cara barlatih, apa yang dimakan dan bagaimana mentalitas kita. Saat umur 22 tahun saya tak paham makna pemulihan. Usai balapan langsung pulang, makan pizza dan tak tahu apa yang dilakukan besoknya. Sekarang semua berubah. Saya dibantu para profesional untuk hal itu."
Hamilton pun menegaskan ia kini menjaga kondisi fisiknya jauh lebih bagus dibandingkan masa awal karirnya. Juga masih punya semangat besar untuk bertarung pada level atas dan keras.
"Saya tak mau mengomentari performa Fernando (Alonso) dalam umurnya saat ini.Tapi, saya ingin menikmati duel-duel keras lagi bersamanya," imbuh Hamilton yang saat di McLaren menjadi rekan setim sekaligus rival berat Alonso.
Ke Miami pekan ini, Mercedes dan Aston Martin yang bermesin Mercedes membawa beberapa up date teknis.
Meski tak bersaing menjadi juara, tapi rivalitas keduanya sangat terbuka di grup 5 Besar atau bahkan berebut satu tempat di podium. Saat sama negosiasi kontrak baru untuk 2024 dan seterusnya tetap berjalan.(rn)