mobilinanews (Jakarta) – Seperti yang tampak pada gambar, Beyonce dalam video klip terbarunya tampak berlindung diatas mobil polisi yang sedang terendam banjir, begitu juga dengan beberapa masyarakat yang sedang dirundung masalah yang sama karena banjir telah merendam beberapa wilayah di Indonesia.
Banjir kerap menjadi masalah terlebih jika mobil kesayangan yang harus terendam (jika banjir tidak dapat dielakkan). Lantas perawatan seperti apa yang harus dilakukan paska terendam banjir.Setelah memastikan semua piranti elektronik telah dilepas dan mobil harus direlakan terendam banjir, setidaknya ada 6 langkah perawatan yang dapat dilakukan sendiri paska mobil terendam banjir, sebelum membawa mobil ke bengkel untuk melanjutkan perawatan yang lebih serius.
- Ketika banjir surut segera pindahkan mobil ketempat yang aman dengan cara didorong atau diderek, jangan sekali-kali mencoba langsung menyalakan mesin. Selanjutnya lakukan langkah pengeringan untuk beberapa komponen elektrik seperti soket-soket, busi, karburator, alternator, dynamo starter, koil hingga delco.. Pengeringan bisa dilakukan menggunakan angin bertekanan tinggi atau paling sederhananya bisa menggunakan hair dryer.
- Bukalah tutup oli pada mesin dan diamkan selama 1 hari agar air yang masuk kedalam mesin benar-benar dapat terbuang habis. Jika memungkinkan semprotlah menggunakan kompresor, setelah oli pada mesin terkuras barulah masukan oli baru.
- Membersihkan kotoran pada kaki-kaki serta sistem pengereman. Langkah ini bisa dilakukan dengan melepas ban dan melakukan pengeringan dan pembersihan menggunakan sikat dan lap kering. Tidak perlu melakukan pembongkaran brake pad, cukup hanya mengeringkan saja loh.
- Menguras tangki bensin guna memastikan air yang masuk kedalam tangki terbuang. Cara manual yang dapat dilakukan adalah cara memasukan selang hingga kedalam tangki lalu sedotlah hingga bensin yang bercampur air terkuras habis.
- Jemurlah mobil diruang terbuka dan bukalah semua pintu. Interior adalah salah satu hal besar yang mesti dilakukan mengingat kenyamanan penumpang akan terganggu bau tak sedapjika tidak melakukan perawatan di sektor interior. Jika memungkinkan lepaslah semua jok dan door trim serta seluruh karpet. Pengeringan dapat dilakukan dengan mengandalkan panas matahari atau bisa dibantu dengan pengering rambut.
“Selain masalah elektrikal dan sektor mesin yang akan menjadi PR (pekerjaan rumah), salah satu hal besar yang perlu dilakukan adalah di sektor interior. Kenyamanan penumpanglah yang akan terganggu. Jika terendam sampai batas jok, sebaiknya mengganti busa jok dengan yang baru. Bisa juga tidak mengganti busa namun tidak optimal karena material busa mudah menyerap air,” ujar Pardi dari Pardi Seat Maker yang kerap merekondisi jok mobil paska terendam banjir.
Agar hasil perawatan lebih optimal bisa dilakukan langkah selanjutnya dengan bantuan bengkel dan salon perawatan mobil. Untuk urusan ECU ataupun kelistrikan lainnya, bawalah mobil ke bengkel resmi atau ke salon mobil untuk perawatan interior yang lebih detail. (dari berbagai sumber)