mobilinanews (Jakarta) - PT Chery Sales Indonesia membuka peluang untuk masuk ke segmen `mobil rakyat` yang digadang-gadangi akan menjadi salah satu skema menarik dari pemerintah untuk kepemilikan mobil yang terjangkau di Indonesia.
Dalam sejumlah pemberitaan, `mobil rakyat` dimaksud adalah mobil dengan kisaran harga di bawah 250 juta. Hal ini tentu akan memberikan ceruk pasar yang baru untuk para pemain mobil di tanah air.
Menjawab skema yang direncanakan pemerintah tersebut, Assistant Vice President PT Chery Sales Indonesia Zheng Shuo mengatakan mereka punya opsi untuk mengembangkan mobil seperti itu bila memang kebijakan itu ada.
"Kalau ada policy (pemerintah-red), mobil harga di bawah Rp250 juta, kita pikir yang Classic varian bisa kita usahakan harganya masuk ke segmen itu," jawab Zheng Shuo di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang, Jumat (22/3/2024).
Meskipun nantinya mereka bisa mengembangkan mobil yang memenuhi kebijakan `di bawah Rp250 juta`, Chery tetap akan memberikan nilai lebih yang akan membuat mobil mereka diterima dengan baik oleh masyarakat.
"Kita juga tertarik kalau memang ada policy seperti itu. Policy insentif dari pemerintah untuk segmen ini tentu menarik dan kita mau coba bikin mobil yang good velue untuk memenuhi setiap market Indonesia," tuturnya.
Asal tahu saja, rumors mengenai kebijakan pemerintah berkenaan dengan `mobil rayat` ini bertujuan agar kalangan menengah dapat memiliki mobil baru dengan harga yang lebih terjangkau.
Bila skema `mobil rakyat` berjalan, tentu PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) sebagai salah satu sumber pendapatan pajak dari kendaraan untuk pemerintah bakal kecil.
Tetapi dengan tumbuhnya penjualan mobil dengan kebijakan tertentu dengan PPnBM, maka akan terjadi peningkatan total pendapatan. (elk)