mobilinanews (Jakarta) - Tantangan 2015 dirasakan hampir pada seluruh sektor industri dan bisnis. Termasuk sektor bisnis kendaraan niaga. Tak terkecuali dengan pemimpin pasar segmen kendaraan niaga di Indonesia, Mitsubishi Fuso.
Tahun lalu, penjualan Fuso di Indonesia tergerus sampai 31% dibanding tahun 2014. Sepanjang 2015, Mitsubishi Fuso hanya mencetak angka penjualan sebanyak 38,586 unit.
"Penurunan ini terjadi dikarenakan memang kondisi pasar yang melambat serta kondisi ekonomi secara umum," sebut Hisashi Ishimaki, Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) di acara Annual Media Gathering Mitsubishi Fuso yang berlangsung di Pulomas, Jakarta Timur, Selasa (01/03).
"Namun kabar baiknya adalah, kami tetap memimpin pangsa pasar sebesar 47% untuk total penjualan kendaraan niaga di Indonesia," tambah Ishimaki.
Di 2016 ini, meski diakui tantangan masih besar, Mitsubishi Fuso masih melihat peluang untuk berkembang. Sehingga dalam penetapan target, Fuso masih percaya diri untuk meningkatkan penjualan sebesar 5%.
"Untuk itu kami memiliki spirit "Andalan Bisnis Sejati" dengan berbagai program andalan seperti Zero Down Time, Best Life Cycle Value, dan Customer Business Consultant. Kami optimis dengan kualitas dan layanan kami, sehingga kami akan tetap menjadi yang terdepan!" pungkas Ishimaki.
Sebagai pendukung pencapaian target tersebut, rencananya di tahun ini Mitsubishi Fuso akan merilis 10 unit kendaraan niaga terbarunya, meski belum bisa dijelaskan secara detailnya. (Zie)