mobilinanews

Buka-Bukaan Dengan H Putra : "Saya Ingin Topan dan Kete Berbuat Terbaik Untuk Indonesia."

Jum'at, 22/01/2021 14:25 WIB
Buka-Bukaan Dengan H Putra : "Saya Ingin Topan dan Kete Berbuat Terbaik Untuk Indonesia."
H Putra Rizky, bos H Putra 969 Racing Team saat mengikuti sebuah event rally beberapa waktu lalu. (foto : ig)

mobilinanews (Jakarta) – Kendati saat ini masih pemberlakuan PSBB Ketat di Jawa dan Bali, dan juga entah sampai kapan Covid-19 berakhir, namun H.Putra Rizky pemilik H Putra 969 Racing Team tetap gaspol menyiapkan timnya.

Pembalap motor, pereli dan pembalap mobil nasional itu optimistis pandemic akan mereda seiring dengan telah dimulainya vaksinasi di Indonesia dan seluruh dunia, dan nantinya aktivitas balap akan kembali bisa dilaksanakan.

Menariknya, tak hanya menyiapkan tim, Juragan rumah makan “Sederhana” dan suami offroader Liana Saputri dari Batulicin, Kalimantan Selatan ini juga menyiapkan event balap motor dengan label Indonesian Cup Prix (ICP) meneruskan rencana tahun lalu yang urung dihelat karena pandemic.

Untuk menggelar ICP yang kabarnya menyiapkan unit mobil untuk hadiah pemenang kelas utama, H Putra Rizky menggandeng Indoclub Championship yang ditukangi Denny Wajonk sebagai penyelenggara event.

Oya, terkait agresivitas H Putra merekrut riders terbaik kelas underbone maupun motorsport yakni Rafid Topan Sucipto dan Fitriansyah Kete dengan nilai fantastis, ternyata menantu pengusaha batubara H Isam ini memiliki argumentasi tersendiri.

Fitriansyah Kete (kiri) dan Rafid Topan, dikontrak fantastis H Putra 969 Racing Team. (foto :otoinfo.id)

“Kalau Rafid Topan saya kontrak lebih tinggi dibanding Fitriansyah Kete, karena ada sedikit perbedaan di antaranya keduanya. Nilai plus Rafid Topan pernah main di ajang Moto2 (satu level di bawah MotoGP), dan juga pernah juara Asia,” ungkap H Putra kepada mobilinanews.

Meski begitu, ditambahkan oleh H Putra, sebenarnya antara Topan dan Kete memiliki skill yang setara alias 11-12. Sehingga diharapkan, keduanya akan menjadi ujung tombak kembar H Putra 969 Racing Team di ajang balap motor nasional maupun Asia.

Rafid Topan dikontrak Rp 3 miliar dan Kete dengan Rp 2,4 miliar dengan durasi 3 tahun oleh H Putra 969 Racing Team. Dan, baik Topan dan Kete telah dibayar 50% dari total nilai kontrak yang telah disepakati 2 pekan lalu.  

Nominal keduanya sekaligus memecahkan rekor lama atas nama Hokky Krisdianto yang dikontrak Honda Tunas Jaya sebesar Rp 650 juta pada 2012. Dengan fakta tersebut, sama dengan Topan dikontrak Rp 1 miliar setahun, dan Kete dengan Rp 800 juta setahun.  

Jadi jelas sekarang parameternya menurut H Putra, kenapa Rafid Topan “dihargai” lebih tinggi dibanding Kete. 

"Rencana sih emang mau nambah pembalap lagi, tapi masih dalam proses nego...," ungkap H Putra, sang pembalap serbabisa.

H. Putra Rizky, menghargai pembalap sesuai dengan skill dan prestasi

Lalu, event apa saja yang akan diikuti tombak kembar Topan dan Kete?

“Rencananya, kami akan turun di event Oneprix, Indonesia Motor Sport (IMS) di Sentul, ICP serta kelas AP250 ARRC,” ungkap H Putra.

Untuk event-event tersebut, para riders H Putra 969 Racing Team akan mengandalkan motor apa saja?

“Di Oneprix akan pakai Honda, ICP juga pakai Honda dan mungkin yang nggak pakai Honda itu hanya 2 Tak-nya aja, semua Yamaha,” terang H Putra.

“Selagi belum ada support dari pabrikan, ya kita bebas mau main pakai motor apa saja. Oya, di IMS dan ARRC, kami juga akan pakai Honda,” lanjutnya.

Lalu apa obsesi besar Anda membentuk super team dan merekrut dua riders terbaik Indonesia dengan kontrak fantastis?

“Ingin ikut memajukan balap Indonesia dan menghargai kemampuan pembalap dengan nilai yang sepantasnya diterima oleh mereka. Tentu saja, saya berharap adanya Topan dan Kete bisa mengangkat tim serta membanggakan Indonesia di ajang international,” pungkas H Putra. (bs)      

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo