Pemesanan Xpander Inden 1-2 Bulan, Mitsubishi Berusaha Genjot Produksi di Pabrik
mobilinanews (Jakarta) - Stimulan dari pemerintah berupa relaksasi PPnBM 100% yang diperpanjang hingga 31 Agustus 2021, membuat salah satu produk andalan PT MMKSI yakni Mitsubishi Xpander meningkat permintaan di pasarnya.
Akibatnya, konsumen harus bersabar menunggu inden 1-2 bulan. "Iya, pertama-tama kami mohon maaf karena beberapa bulan terakhir kustomer Xpander harus menunggu 1-2 bulan. Karena permintaan pasar meningkat dan insentif pemerintah," ujar Tetsuhiro Tsuchida selaku Director of Sales Marketing Division PT MMKSI.
Ini menunjukkan bahwa Xpander menjadi model Low MPV (Multi Purpose Vehicle) yang digemari konsumen di Indonesia.
"Hari ini, secara umum inden Xpander sudah dapat kami penuhi sampai akhir bulan ini. Hanya untuk Xpander varian dan warna tertentu memang harus menunggu, tidak lama," lanjut Tetsuhiro Tsuchida pada preskon virtual terkait penjualan model PT MMKSI di Jakarta, Rabu (18/8/2021).
"Kami terus berusaha dan berkoordunasi dengan pabrik agar secepat mungkin mendelivery Xpander kepada konsumen. Memang ada kendala khususnya di pabrik, adanya PPKM, tapi tetap kami usahakan," terang Tsuchida yang lancar berbahasa Indonesia.
Bahkan menurut Tsuchida, inden Xpander itu sebenarnya sudah terjadi sejak di awal pemberlakuan relaksasi PPnBM hampir 6 bulan lalu. Meski antusiasme dan permintaan pasar yang tinggi, namun ada beberapa varian yang langsung dapat namun ada pula yang inden.
Terkait masih diterapkannya PPKM Level 4, apakah ada perubahan target penjualan produk Mitsubishi Motors?
"Bisa saya katakan, rencana kita tidak berubah meski ada PPKM. Maksudnya target penjualan tidak ada perubahan karena memang kita yakin bisa mencapai target, dan sejauh ini kita selalu mengutamakan kepuasan pelanggan," tegas Tsuchida.
Karena PPKM masih berjalan, dan belum tahu kapan berakhir, lanjut Tsuchida, pihaknya tetap fokus untuk memaksimalkan produksi di pabrik untuk memenuhi permintaan konsumen, baik untuk konsumen lokal maupun untuk ekspor.
"Kami tetap optmis permintaan kendaraan akan tertopang dan kami akan selalu melihat situasi ke depan," sebut Tsuchida.
Sementara itu, Irwan Kuncoro selaku Director of Sales Marketing Division PT MMKSI mengatakan untuk semester 2 tahun ini masih tetap optimis. "Itu karena secara tren sangat baik dan positif didorong faktor relaksasi PPnBM untuk Xpander," ungkap Irwan Kuncoro.
Tetapi di sisi lain, masih kata Irwan Kuncoro, adanya PPKM yang cukup ketat sehingga sedikit banyak mengurangi demand dan penjualan.
"Tentunya kita berharap, kalau kita melihat situasi pandemi sepertinya akan membaik. Dan kelihatan juga, PPKM mulai dilonggarkan, tidak terlalu ketat seperti sebelumnya," terang Irwan Kuncoro.
Ini juga tambahnya, membuat kita cukup bisa optimis tren di semester 1 akan terus berlanjut di semester 2. "Memang dari sisi insentif PPnPM akan berkurang. Tetapi tentu saja kita masih melihat potensi demand masih ada dari sisi Xpander yang memang sangat digemari masyarakat Indonesia," terang Irwan Kuncoro. (bs)
