Home » Autotest

Jangan Tunda Ke Bengkel Jika Terjadi Rembesan Oli Pada Kendaraan, Bisa Merembet Bagian Lain

Rabu, 29/09/2021 18:08 WIB

Rifat Sungkar memberikan tips dan trik untuk perawatan mobil, termasuk jika terjadi rembesan oli. (foto : antara)

mobilinanews (Jakarta) - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) kembali menggelar 'MMKSI Virtual Interview' dengan agenda Tips & Tricks bersama Rifat Sungkar.

Diskusi dan sharing info seputar perawatan kendaraan Mitsubishi ini dilangsungkan secara virtual Rabu (29/9/2021) sore dipandu oleh divisi Public Relations PT MMKSI.

Rifat Sungkar selaku Brand Ambassador Mitsubishi menjelaskan cara mudah merawat kendaraan menggunakan teknik 'POWERS' merupakan kependekan dari Petrol & Papers/bahan bakar dan surat-surat kendaraan, Oil/oli, Water/cairan, Electrical/kelistrikan, Rubber/karet-karet, dan Safety/keamanan.

Pada sesi sebelumnya telah dibahas soal Petrol & Paper menggaris bawahi pentingnya menggunakan bahan bakar sesuai dengan yang direkomendasi.

Sementara paper merujuk pada pentingnya membawa surat-surat (SIM dan STNK) saat berkendara.

Kali ini pembahasan masuk pada sesi penjelasan O yaitu oil. Yang masuk kategori oil ini menurut Rifat adalah oli mesin, minyak rem, oli transmisi, oli gardan, serta oli powersteering.

Selain harus menggunakan oli mesin sesuai rekomendasi pabrik, pemilik kendaraan juga perlu memperhatikan kondisi oli atau mengikuti buku penduan.

Saat terlihat ada oli yang menetes, sebaiknya mobil segera dibawa ke bengkel resmi untuk diperiksa dan diperbaiki.

"Jika ada rembesan oli, jangan tunda untuk membawa kendaraan ke bengkel. Jika dibiarkan, agar merembet merusak ke bagian lain, dan nanti costnya menjadi lebih mahal untuk perbaikan," ungkap pereli senior dan Waketum Mobilitas IMI Pusat ini.

Rifat menyarankan, bisa ganti oli di bengkel resmi. Karena bisa mengakses sistem komputer pada Multi Information Display (MID) untuk me-reset jika ada masalah.

"Kelemahan kalau kita mengganti beberapa oli pada bagian di mobil, sebaiknya di bengkel resmi. Karena kalau di rumah, kita tidak bisa menuntaskan pekerjaan jika ada indikator peringatan yang menyala terus di dasboard, meski sudah mengganti dengan oli baru," terangnya. (wan)