mobilinanews

F1 2022: Mattia Binotto Ternyata Tak Jadi Dipecat Ferrari, Namun Terus Mendapat Tekanan Dari Para Tifosi

Sabtu, 26/11/2022 00:03 WIB
F1 2022: Mattia Binotto Ternyata Tak Jadi Dipecat Ferrari, Namun Terus Mendapat Tekanan Dari Para Tifosi
Mattia Binotto (Italia/Team Principal Ferrari). (Foto: ist)

mobilinanews (Italia) - Lagi trending topic dan breaking news di beberapa media Italia, Mattia Binotto dikabarkan sedang persiapkan diri untuk mengundurkan diri sebagai Team Principal Ferrari. Jadwalnya, bisa hari ini bisa esok. Yang pasti secepatnya.

Sejak dua pekan lalu media lokal menyebut Binotto akan digantikan Fred Vasseur yang saat ini memimpin tim Alfa Romeo. Namun buru-buru dibantah oleh Ferrari dan Binotto sendiri terkait berita itu, yang menurut mereka sama sekali tak berdasar.

Tapi, beberapa hari terakhir Binotto dikabarkan mendapat tekanan keras dari bos-bos Ferrari, termasuk John Elkann yang menjabat Chairman sejak 2018 dan ia juga yang menetapkan Binotto menjadi pemimpin tim sejak musim 2019.

Media terkenal Italia Gazetta dello Sport melaporkan kesalahan Binotto adalah sejumlah kebijakannya yang justru melemahkan tim dalam persaingan tahun ini. Di awal musim Ferrari sudah unggul telak atas tim Red Bull Racing. Ia juga dianggap gagal membangun strategi balapan di lapangan.

Beberapa hari lalu Binotto 'menyanyi' di media yang terkesan membela diri dan tak menerima kritikan yang tertuju kepadanya. Kegagalan Ferrari, katanya, disebabkan dirinya menghindari biaya lebih dari budget cap yang ditentukan FIA.

Karena itu ia tak bisa mengembangkan mobil tim di tengah musim, sementara tim rival justru meningkat pesat dengan berbagai trobosan baru. Itu yang menurutnya sebab utama kegagalan tim.

"Kami tunduk pada peraturan yang membatasi anggaran tim. Karena itu saya sangat heran melihat ada tim yang masih lakukan banyak pengembangan di tengah kompetisi. Saya kira FIA tak lagi perlu menunggu Oktober untuk merilis kepatuhan tim pada batas anggaran," kata ahli mesin Italia itu, terkesan menyindir pelanggaran budget cap Red Bull pada musim 2021 tapi baru diumumkan FIA pada Oktober 2022.

Tak jelas apakah pembelaan diri itu yang membuat bos besar Ferrari justru menekannya. Yang pasti, tifosi yang acap punya pengaruh besar kepada tim - yang oleh Sebastian Vettel dibilang seolah merekalah yang jadi pemilik tim - sudah sejak pertengahan musim ini rajin menyerang Binotto. Tuntutan penggemar fanatik The Prancing Horse adalah mengganti Binotto sebagai team principal.

Dan, sekarang para tifosi itu tengah menunggu apakah Binotto benar segera mundur atau tidak. (rnp)

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo