mobilinanews

Teladan Metropolitan Wisata Rally Kembali Digelar Sekaligus Seri 2 Kejurnas 2023, Rute Ngubek-Ubek Kota Jakarta

Sabtu, 17/06/2023 12:08 WIB
Teladan Metropolitan Wisata Rally Kembali Digelar Sekaligus Seri 2 Kejurnas 2023, Rute Ngubek-Ubek Kota Jakarta
Teladan Metropolitan Wisata Rally kembali digelar sekaligus merupakan seri 2 Kejurnas Time Rally 2023 di Jakarta. (foto : kolase)

mobilinanews (Jakarta) -  Puluhan perally geruduk gedung DPRD guna mengikuti 'Teladan Metropolitan Wisata Rally' sekaligus Kejurnas 1 kalender IMI. Mereka melakukan registrasi dan mengambil kartu keikutsertaan selaku peserta dan mempersiapkan dlkendaraannya.

Wisata Rally ini memang sedikit berbeda dengan rally pada umumnya, panitia membuat kriteria dengan menghitung jarak tempuh, kecepatan (speed), dan waktu tempuh.  Selain itu peserta wajib mengerjakan soal yang diberikan panitia, saat rally berlangsung.

Indra dari team DMO Garage mengatakan, rally ini sedikit berbeda dengan rally pada umumnya, meski ada tiga kriteria yang harus diikuti semua perally. Kreteria tersebut yaitu, jarak, speed, fan waktu dalam menempuh etape-etape yang harus dilalui.

Ia mencontohkan, panitia menentukan jarak dari gedung DPRD menuju Blok M, panitia memberi peserta waktu tempuh sekitar 2 jam, dan jaraknya 10km. nah peserta harus mengikuti apa yang sudah ditentukan panitia. Meski kita tahu jarak antara DPRD DKI ke Blok M kurang dari 10km.

"Bagaimana caranya kita menempuh jarak itu sesuai dengan ketentuan rally, kan gak mungkin dari DPRD ke Blok M 2 jam. Mungkin aja ditengah rally peserta harus mengerjakan soal yang diberikan panitia", terangnya saat mempersiapkan kendaraannya.

Menurutnya, wisata rally akan melewati jln Sudirman, Tol Bekasi, Tol Lingkar dalam, dan jalan lainnya yang nanti ditentukan saat rally. "Bisa jadi ada soal yang clue-nya tempat binatang kumpul di Jakarta, peserta harus memecahkan soal itu dan menuju ke sana", tambahnya penuh semangat mengikuti rally.

DMO sendiri menerjun dua kendaraan guna mengikuti Kejurnas tersebut, Indra berada di kendaraaan dengan nomor kap 27 sementara mobil satunya nomer 6. Nomer tersebut menunjukan rangking perally secara nasional.

DMO Garage berharap timnya bisa menempuh waktu yang diberikan panitia, dan bukan hanya sekedar ikut rally tapi mampu masuk 10 besar nasional seperti tahun lalu. Dan ia berharap timnya berada di peringkat lebih baik dari tahun lalu.

Kejurnas ini disponsori Banteng Autosport, Adaro, Pertamina, Universitas Budi Luhur, Yuasa, DMO Garage, Indonews.id, dan mobilina.com.
 

Metropolitan Rally Mati Suri

Puluhan tahun lalu Jakarta kerap menggelar kejuaraan otomotif terutama time rally, namun kini even tersebut tak pernah lagi terdengar. Maka itu team Teladan Rally 'menghidupkan' kembali gairah time rally lewat Kejurnas Time Rally bertajuk Teladan Metropolitan Wisata Rally.

Hal itu diungkap Ketua Panitia Teladan Wisata Rally, Dony Umar Danis usai melepas peserta Kejurnas di halaman gedung DPRD DKI. Menurutnya, di era 80-an tiap peringatan HUT Jakarta selalu digelar kejuaraan rally namun kini menghilang. Dirinya pun kurang paham kenapa time rally yang mendisiplinkan waktu terhadap pesertanya, sudah tak lagi digelar.

"Time Rally di Jakarta mati kan, coba kita hidupkan lagi, kita angkat lagi. Dulu pesertanya bisa mencapai ratusan, dan permasalahannya adalah kaum muda belum mengerti apa itu time rally maka kita kenalkan ini", tandasnya.

Menurutnya, membangkitkan gairah generasi muda Jakarta ikut time rally adalah dengan menggelar Kejurnas Time Rally di DKI, dan Fun Rally. Inilah saat yang tepat mensosialisasikan apa itu time rally ke kaum muda Jakarta.

Dengan mengikuti Fun Rally diharapkan kaum muda Jakarta paham apa itu time rally, dan tertarik mengikuti Kejurnas yang diadakan Ikatan Motor Indonesia (IMI). Memang sejak dahulu time rally sudah digelar, bahkan perally atau pembalap nasional selalu ikut Kejuaraan Time Rally.

Gayung pun bersambut, dari beberapa peserta Kejurnas ada beberapa kaum muda yang ikut serta. Besok saat Fun Rally digelar makin banyak lagi peserta muda dan pemula yang ikut lomba. Antara Kejurnas dan Fun Rally tak ada yang berbeda perhitungan Rally hanya Fun Rally lebih simple soal yang harus dikerjakan.

Selaku ketua Panitia, Dony mengungkapkan, dirinya saja tak tahu rute mana yang akan ditempuh peserta Kejurnas yang digelar di Metropolitan. Hanya panitia dan peserta yang mengetahui hal itu. "Kalau saya tahu, wah bisa bocor nanti jadi gak seru dan gak tantangannya dong bagi peserta Kejurnas", kilahnya.

"Hanya memang peserta harus menjalankan tugas yang diberikan panitia, saya saja tidak tahu mana rutenya yang mereka tempuh. Tapi yang jelas perhitungannya diambil dari angka kesalahan yang terkecil", ujarnya.

Ia pun berharap, panitia hanya sebagai pembuka time rally di Jakarta, selanjutnya harus generasi muda yang menyelenggarakan. Dan akhirnya generasi muda paham apa itu time rally, karena rally ini bukan kebut-kebutan dan aturan lalulintas yang diutamakan. Semoga dengan mengikuti kejuaraan ini kaum muda lebih disiplin lagi dalam berlalulintas.

Magnet Metropolitan Rally

Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Time Rally putaran kedua jadi magnet bagi pembalap senior, meski diantara para pembalap tersebut tak terjun dalam Kejurnas tersebut namun kehadiran mereka menambah gairah peserta rally. Seperti Rio Sarwono pembalap kawakan yang sudah gantung kemudi ikut melepas peserta rally.

Kejurnas ini didukung Pertamina Lubricants, Banteng Autosport, Adaro, Universitas Budi Luhur, Pertalife Insurance, DMO Garage, Yuasa, Indonews.id, dan mobilinanews.com.

Di era Tinton Suprapto, Helmi Sungkar dan pembalap senior lainnya, kita kenal sosok Rio Sarwono yang menjadi rival mereka di arena. Meski kini nama-nama tersebut sudah tak lagi menginjak pedal gas di kejuaraan otomotif seperti rally.  Masing-masing sibuk dengan kegiatannya di luar balapan, sementara Helmi Sungkar sendiri sudah almarhum.

Pembalap senior seperti Rio Sarwono kini lebih dikenal sebagai pengusaha kuliner dan Pimpinan Perusahaan media yaitu Indonews.id dan mobilinanews.com. saat Kejurnas Time Rally yang diselenggarakan di DKI Jakarta, pembalap senior tersebut hadir melepas peserta dan juga ikut Kejurnas tersebut sebagai navigator tim Suzuki.

Sosoknya menjadi penambah gairah peserta terutama generasi muda yang Kejurnas tersebut. Dari 30 tim yang terjun di Kejurnas, hampir seluruhnya usianya di bawah pembalap senior Rio Sarwono, maka tak heran kehadirannya di Kejurnas Time Rally putaran Kedua jadi pemicu semangat kaum muda.

Sebelum peserta dilepas, lagu kebangsaan Indonesia Raya mempertegas tekad mereka menjadi juara di Teladan Metropolitan Time Rally. Apalagi tahu kalau lawan mereka kali ini salah satu pembalap senior yang duduk di sisi perally tim Suzuki menjadi pemandu menempuh waktu yang ditentukan panitia.

Usai lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan, satu per satu peserta dilepas dengan interval waktu 2 menit setiap peserta. Rio Sarwono pun didapuk menjadi pelepas bendera start salah satu peserta, karena kehadirannya menambah semangat generasi muda.

Usai melepas salah satu perserta, Rio pun bergegas menuju timnya dengan nomer kendaraan 14. Duduk mendampingi Arie selaku 'driver', ia terus berikan instruksi begitu menerima lembaran tugas yang harus mereka jalankan guna meminimalisir kesalahan waktu yang jadi perhitungan Kejurnas tersebut.

Begitu bendera start diangkat, mobil mereka pun meninggalkan gedung DPRD menuju titik yang sudah ditentukan panitia. Semoga kehadiran para pembalap senior makin menggairahkan generasi muda terjun di kejuaraan otomotif, khususnya time rally. (rio apri, bs)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo