F1 2024: Aston Martin Ikut Berburu Adrian Newey, Tawarkan Uang Besar Demi Fernando Alonso dan Honda
mobilinanews (Inggris) - Setelah Ferrari dan Mercedes, kini konglomerat Kanada pemilik tim Aston Martin, Lawrence Stroll, ikut memburu desainer F1 terbaik itu. Ia ingin ewujudkan kolaborasi Newey - Fernando Alonso yang belum terwujud.
Stroll terkenal ambisius. Ia beli tim Racing Point agar anaknya, Lance Stroll, bia balapan di F1. Ia bangun fasilitas pabrik di sekitar Silverstone, Inggris, dengan dana ratusan juta USD agar timnya kelak bersaing di papan atas F1. Ia juga menyewa pembalap sekaliber Fernando Alonso untuk membantu struktur pengembangan mobil.
Kini Stroll juga ingin membajak Adrian Newey dari tim Red Bull Racing (RBR). Beberapa media Inggris menyebut uang besar telah disiapkan untuk Newey yang saat ini menjabat direktur Teknik RBR.
Newey adalah figur ketiga di RBR bergaji paling tinggi setelah Team Principal Christian Horner dan Senior Advisor Helmut Marko. Gajinya diperkirakan menembus angka 10 juta USD per tahun.
Tapi, Stroll tak peduli dan siap melampaui gaji di RBR.
Newey berpotensi terbujuk ke Aston Martin. Bukan semata karena tawaran gaji yang aduhai itu. Ada hal lain yang diandalkan Stroll.
Pertama, ini kesempatan Newey berkolaborasi dengan Alonso. Sebab, desainer yang telah sukses membangun mobil pemenang lewat tim Williams, McLaren dan kini RBR, sejak era tahun 2000-an menyatakan gairahnya membuat mobil untuk pembalap dengan driving style seperti Alonso. Hal sama ia katakan saat juara dunia 2005 dan 2006 itu kembali ke F1.
Di saat yang sama, jika Newey datang, Stroll berharap Alonso juga tak pergi dari Aston Martin. Kontrak habis pada akhir 2024 dan Alonso belum putuskan lanjut atau tidak meski Aston Martin sangat berharap ia akan bertahan. Stroll yakin kolaborasi Newey dengan Alonso bakal sangat positif.
Harapan Stroll lainnya adalah persiapan ke era regulasi baru F1 pada 2026. Saat itu Aston Martin akan bermitra dengan Honda sebagai pemasok mesin. Dan, pabrikan Jepang itu sangat dekat dengan Newey. Mereka sukses mencetak 7 gelar pembalap lewat Sebastian Vettel dan Max Verstappen.
Alonso dan Honda diharapkan Stroll menjadi daya tarik Newey untuk bergabung mulai musim 2025.
Dikutip dari planetf1, Newey memang pernah mengatakan hasrat bekerja bareng Alonso.
"Akan terasa luar biasa bekerja bersama pembalap seperti Fernando dan Lewis (Hamilton). Sayangnya itu tak pernah terwujud, " kata pria Inggris berusia 65 tahun itu.
Alonso pun menyatakan gairah yang sama jika suatu saat ia memacu mobil karya Newey.
"Saya beruntung berada dalam komunitas yang sama (F1) dengan Adrian. Meski tak pernah kerja bersama, saya tahu ia luar biasa. Semoga saja suatu saat saya memacu karyanya," kata Alonso.
Masa depan Newey di RBR memang ikut goyang karena kisruh internal tim terkait skandal Horner yang berujung perebutan kekuasaan.
Kini ada tiga opsi ia miliki diluar RBR. Gabung dengan Mercedes dengan catatan Verstappen pun ikut bergabung. Ia juga bisa ke Ferrari untuk mewujudkan harapan kerja bareng Hamilton yang sudah pasti di Ferrari pada musim 2025.
Atau, yang terbaru, tawaran menggiurkan yang disodorkan Aston Martin?
Newey sendiri dikabarkan sudah bertemu empat mata dengan Stroll di sela GP Arab Saudi lalu. Keduanya nginap di hotel yang sama. (rn)
