mobilinanews (Jakarta) - PT PLN Persero berniat secepat mungkin menyediakan sejumlah titik station charger untuk kendaraan-kendaraan listrik, tak hanya di Jakarta tapi juga di seluruh Indonesia.
Fasilitas charging station atau Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) memang masih terfokus di kota-kota besar khususnya Jakarta. Bahkan saat ini pihak PLN mengklaim sudah ada sekitar 2000 titik SPLU yang tersebar di Jakarta.
Lalu berapa banyak SPLU baru yang ditargetkan PLN hingga akhir tahun ini?
I Made Suprateka, Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN mengatakan pihaknya tidak mematok target, hanya saja PLN akan berupaya untuk menyeimbangkan jumlah titik SPLU sesuai dengan populasi kendaraan listrik yang ada.
"Kita tidak ada target berapa titik station charger yang akan dibangun, tapi kita menyeimbangkan dengan populasi kendaraan listrik itu sendiri sembari terus mengajak masyarakat untuk segera beralih ke kendaraan listrik," kata I Made Suprateka, Selasa (5/11) di SCBD, Jakarta Selatan.
Tak hanya untuk kendaraan lisrik kategori roda dua, PLN juga terus menambah fasilitas untuk mobil listrik yang dinamakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN ultra-fast charging berkapasitas 150 kiloWatt yang telah tersedia di halaman kantor PLN Unit Induk Distribusi UID Jakarta Raya yang berlokasi di Gambir, Jakarta Pusat.
Dengan daya tersebut, mengisi daya baterai mobil listrik dari kosong hingga penuh hanya butuh waktu 20 menit saja.
"Nah khusus roda empat itu kita punya yang namanya SPKLU kemarin kita udah launching dan ke depan akan kita pasang di berbagai tempat termasuk area mal-mal, dan itu akan mneyebar ke seluruh Indonesia. Apalagi nanti pemerintah sudah memberikan insentif terhadap pengguna kendaraan roda empat (mobil) listrik," tutup I Made. (adr)