mobilinanews (Tangerang) - Demas Agil yang berhasil mengamankan posisi runner up pada ajang balap JSTC kelas P2 di musim 2019 mengungkapkan keseruan berkompetisi disertai dengan ucapan syukur atas basil yang telah diraihnya.
“Ditambah lagi dengan mengikuti kompetisi di ajang JSTC secara penuh tahun ini merupakan tantangan besar. Karena kami yang menggunakan Toyota Yaris dituntut dapat bersaing dengan mobil lainnya yang memiliki spesifikasi dan kapasitas mesin yang berbeda," ujar Demas Agil.
Pada dasarnya, lanjut Demas, Toyota Yaris memang memiliki performa dasar yang mumpuni mulai dari power yang responsif, daya tahan yang kuat, dan yang paling penting kestabilan sangat baik.
Ditambah kemampuan tim untuk menjaga ritme, pembalap dapat tampil konsisten di kedua kompetisi sepanjang musim ini.
Dan, hasilnya sangat memuaskan di mana Toyota Yaris jadi juara di masing-masing kompetisi.
"Terima kasih banyak saya ucapkan kepada tim, sponsor, dan tentunya principal Toyota-Astra Motor yang senantiasa memberikan dukungan penuh untuk kami,” kata Demas.
Menurut Fransiscus Soerjopranoto selaku Executive General Manager PT. Toyota-Astra Motor yang merupakan principal dari TTI, mengatakan tujuan keikutsertaan di kejurnas ITCR Max dan JSTC ini untuk mengembangkan performa mobil dan skill pembalap agar senantiasa menjadi lebih baik dari sebelumnya.
“Selain terus memajukan dan meramaikan olahraga balap mobil di tanah air, baik ajang ITCR Max maupun JSTC ini juga bisa menjadi sarana bagi kami melakukan riset pengembangan performa Yaris sekaligus sarana bagi pembalap TTI dapat mengasah kemampuan dan menambah pengalaman mereka dalam dunia balap," ungkap Soerjo.
"Sejauh ini kami bersyukur Toyota Yaris dapat bersaing dengan baik pada ajang motorsport di Indonesia,” lanjut Soerjo. (bs)