Jum'at, 27/01/2017 16:07 WIB
mobilinanews (Sentul) - Pegokart jebolan TKM Rental Solo, Ucin Habsyi harus menelan pil pahit di balapan seri pembuka kejuaraan nasional Eshark Rok Cup Indonesia 2017 di Sentul Karting Circuit, Minggu (22/1) akhir pekan kemarin.
Turun di kelas gearbox, Ucin harus melewatkan sesi latihan hingga kualifikasi dengan problem pada mesin gokart miliknya.
"Sejak Jumat, nggak bisa turun latihan dan setting mesin karena trouble engine dan di hari Minggu, sesi warm up dan qtt juga lewat karena engine masih trouble. Jadinya saya harus tampil all out di pre final karena start dari posisi 20," kata Ucin.
Meski start dari posisi 20, pemuda asal Solo ini tetap mampu menyudahi balapan di posisi ke-3. Dengan demikian, di race final Ucin semakin optimis karena start dari grid ketiga.
Benar saja di race final, ia mampu tampil impresif demi target podium di seri pembuka awal tahun. Namun siapa yang menyangka, Ucin yang sedang berada di posisi kedua justru harus digagalkan oleh peserta yang telah dioverlap (backmarker).
Perbaiki Faktor Safety Sirkuit, Oke Junjunan Siap Bawa 1 Seri Rok Cup Indonesia ke Batam
Pegokart Kezia Santoso Kembali Ke Indonesia Untuk Merayakan Sinchia 2017
Gokart : Berangkat dari Solo, Respon Motorsport Ingin Go Internasional
"Saya berhasil menjaga lap time dengan konsisten hingga last lap, meninggalkan pebalap di posisi ke-3 dengan gap yang cukup jauh. Sayangnya, di lap terakhir saya terhenti karena crash dengan pebalap overlap di turn 5. Dia seharusnya melambatkan gokartnya dan memberi jalan saat bendera biru dikibarkan,” ungkap Ucin kesal.
Lepas dari kesialannya di seri 1 Eshark Rok Cup 2017 ini, setidaknya penampilan agresif Ucin terbayar dengan trophy "Fastest of the Day" untuk kelas gearbox.
“Fastest of the day sedikit mengobati kekecewaan. Saya akan berusaha berusaha lebih maksimal lagi di race selanjutnya,” tutup Ucin. (adri prima)