Jum'at, 25/05/2018 18:30 WIB
mobilinanews (Jakarta) – Dasar jiwa seorang pembalap dan pereli, Erwin Mancha pun pilih-pilih waktu ketika harus dilakukan operasi. Yaitu pas lagi kosong event sprint rally dan di bulan ramadhan.
“Justru saya minta tindakannya sekarang karena nggak ada jadwal sprint dan rally. Saya bilang begitu, ketawa dokternya hahaha,” ungkap Erwin Mancha, pembalap serbabisa setibanya di kediaman sehabis operasi polyps usus besar pada Kamis (24/5/2018).
Rasa seperti sembelit, keringat dingin demam sama mau muntah sering dirasakan pembalap gaek ini sejak tahun lalu.
“Selesai SS4 malam juara, terus finish dibopong ke UGD Eka Hospital peradangan usus besar. Itu di event sprint rally di Paramount Land, Gading Serpong, Tangerang yang nggak ada malamnya,” tutur Erwin.
Plus Minus Selebriti di Kepengurusan IMI Pusat Bamsoet
Sirkuit Tanjung Lesung dan Meikarta Harus Punya Karakter Masing-Masing
Pereli Erwin Mancha Sambut Baik Dua Sirkuit Baru Sprint Rally
Namun bos perusahaan perparkiran ini baru mau operasi ketika lagi vakum event balap. Senin (21/5) masuk di RS EKA Hospital BSD, Selasa dilakukan operasi dan Kamis (23/5) sudah boleh pulang.
Polyps di usus besar itu semacam kista yang diderita wanita. Ukurannya sebesar jempol tangan. Nah, dengan sudah dilakukan pengambilan polyps tersebut dan sekarang menjalankan recovery, Erwin berharap akan bisa ikuti seri Kejurnas Sprint Rally usai Lebaran mendatang.
Dasar pembalap. (budsan)