mobilinanews (Jakarta) - Setelah selesai mengikuti event Kejurnas Gokart Eshark Rok Cup Indonesia seri 2 dan Asia Zone seri 1 di sirkuit gokart Sentul pada 26 Februari lalu, dan membawa hasil yang sangat menggembirakan, pekerjaan berat menunggu pegokart Daffa AB. Yakni mengikuti kejuaraan gokart Asia Zone seri 2 di sirkuit KF1 Singapura, 25 Maret 2017.
Daffa AB akhinya naik menjadi juara 1 kelas Mini Rok setelah Maouri Simon dikenakan penalti waktu 10 detik oleh Tim Panel Banding PP IMI. Sementara di klasemen kelas Asia Zone, pelajar kelas 4 SD Green Montessori Duren Tiga Jakarta Selatan menempati urutan pertama disusul Sergio Noor di urutan kedua dan Nikhil Bohra (Singapura) ketiga (Klasemen terlampir).
Meski memimpin klasemen Asia, namun Daffa tidak dibebani target naik podium. Menurut Irjen Pol (Purn.) Drs. Aryanto Boedihardjo, SH, founder P-Five Racing Team tempat Daffa bernaung, karena sirkuit di Singapura itu memiliki karakter sangat berbeda dengan Sentul.
“Aspalnya halus dan sangat banyak tikungan yang patah dan jaraknya sangat dekat antara tikungan yang satu dengan tikungan yang lainnya. Ini memerlukan setting dari awal lagi untuk gokartnya Daffa,” ujar Anang, sapaan karib Aryanto Boedihardjo kepada mobilinanews.
Di samping itu juga, lanjut Anang, memerlukan cara mengemudi yang berbeda dibandingkan dengan sirkuit di Sentul yang trek lurusnya cukup panjang dan tikungannya tidak patah.
“Daffa jarang sekali mendapat kesempatan untuk latihan di Singapura karena memerlukan biaya yang cukup tinggi. Sehingga untuk mendapatkan podium saat ini di kelas Mini Rok mungkin masih akan mengalami kesulitan,” ungkap Anang.
Untuk sementara ini, Daffa masih ditargetken masuk di 10 besar saja dulu. “Kalau nanti setting gokartnya sudah ketemu betul, dan Daffa sudah benar-benar menguasai treknya baru saya targetkan Daffa untuk berusaha masuk di 5 besar,” lanjutnya.
Daffa akan berangkat 24 Maret 2017 bersama Endro (manager), Teguh, Saipul (mekanik) serta kedua orang tuanya.
Sasis gokart yang akan dibawa dari Jakarta adalah Birel mengingat untuk beberapa bulan terakhir ini Daffa lebih sering menggunakannya ketika balap di Indonesia maupun Singapura . Semoga target yang diberikan kepada Daffa oleh ayahnya dapat terpenuhi.
Maju terus Daffa, jangan pernah menyerah. (budsan)