mobilinanews (Jakarta) – Hasil kurang memuaskan tim Jakarta Racing Com pada seri 1 ISSOM lalu membuat Yulianto Adi, sang komandan harus bekerja keras. Utamanya, guna mempersiapkan seri 2 yang akan dihelat 22-23 Maret 2017.
“Yang jelas, persiapan Avila Bahar yang mulai seri 2 akan memakai Honda Jazz. Ganti roll bar karena kemarin katanya ada peraturan baru yang bikin nggak lulus scrut,” ujar Yulianto Adi kepada mobilinanews.
Selain itu, harus latihan yang banyak bisa bisa setting suspensi dan adaptasi dengan karakter ban. “Serta persiapan mobil M Noor karena mobil dia juga mau ganti Brio facelift yang baru. Banyak banget deh PR-nya,” sambung Adi lagi.
Itu belum kesiapan untuk mobil dia sendiri. Karena kondisi ban yang baru, jadi dia mau setting ulang suspensi sampai maksimal. “Saya akan coba maksimalkan untuk suspensi ini. Kalau memang gak bisa bersaing di kelasnya, ya saya mending gak ikut balap,” tutur pebalap ayah satu anak ini.
Kalau itu sampai terjadi, maka Adi akan menyerahkan mobilnya untuk dipakai ama M Noor rekan satu timnya di JakartaRacingCom dengan timing 1:58, yang diprediksi masih bisa bersaing di kelas promotion.
“Kalau buat di Rising Star sih wassalam deh. Mungkin saya mau fokus balap di luar negeri. Tahun depan baru beli Jazz lagi buat turun di kelas Master,” ungkap Adi lagi.
Tapi sebelum itu semua terjadi, Adi akan berusaha maksimal dulu buat setting suspensi. “Kuncinya sih di situ. Kalau berhasil ya kenceng itu mobil. Mudah-mudahan persoalan suspensi bisa segera teratasi,” pungkas juara nasional 2 tahun berturut-turut itu. (budsan)