mobilinanews.com (Jakarta) – Apa penyebab Alvin Bahar hanya finish ketiga Indonesia Touring Car Championship (ITCC) dan Honda Jazz Speed Challenge di sirkuit Sentul Internasional, Bogor, Ahad (12/4) lalu?
Ternyata, Alvin sudah mendapat jawabannya. Yakni mobil justru kehilangan tenaga setelah settingan dirubah sehari sebelum perlombaan. “Tujuannya improve karena saya yakin masih bisa ditingkatkan. Tapi ternyata justru All New Jazz kehilangan tenaga di trek lurus,” ujar Alvin kepada mobilinanews.
Jadi momentum Fino Saksono mendahului Alvin juga di trek lurus. Padahal pebalap andalan Honda Racing Indonesia dan sang juara bertahan itu, adalah sebagai pole position kelas ITCC.
Toh, bagi Alvin ini hal biasa dalam balap. Justru dengan hanya podium tiga itu membuatnya semakin tertantang. “Maklum juga, kan saya pakai All New Honda Jazz baru hari Rabu. Jadi masih semacam trial and error. Overall All New Jazz ini keren. Saya optimis di seri kedua ISSOM 2015 akhir Mei mendatang, sudah bisa bersaing untuk mendaki podium utama,” senyum Alvin memancarkan optimisme.
Hal lain yang membuatnya makin semangat, karena di kelas kejurnas tidak hanya didominasi Honda, melainkan sudah ada pebalap yang menggeber Toyota Yaris, Mitsubishi Mirage dan Suzuki Splash. Seri beriktunya dipastikan persaingan bakal semakin membara.
Kalau Honda Racing Indonesia sudah mendominasi di seri pembuka, bakalan tidak seru dong balapan seri berikutnya.