mobilinanews (Purwodadi) – Sudah sekitar 5 tahun ini, Fisichella Kusumawrdhani balap dengan motor matic. Prestasi terbaiknya tentu tahun ini dengan meraih IMI Award di Balikpapan, sebagai juara nasional kelas 115cc standard dan 130cc standard.
Namun sejatinya, anak pertama dari 4 bersaudara pasangan Dhani Agus dan Gunarti itu ingin naik level ke balap motor underbone.
“Kendalanya ada di motor. Saya masih mengumpulkan dana buat repair di rumah. Tapi, kalau ada yang nawarin main bebek (underbone) pasti saya terima hehe,” ujar Chella penuh harap. Dia mulai ikut balap sejak kelas 3 SMP.
Ayo, ada tim yang berminat menggaet Chella ke ajang motor bebek? Potensial banget lho dia.
“Saya ingin ikut di kelas balap motor bergengsi ke depan. Bisa balap keliling nusantara, dan tentu saja terobsesi turun di kelas underbone,” ungkap mahasiswa semester 1 jurusan pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Muria Kudus ini.
Menurut Inuk Blazer, pembalap motor senior Indonesia yang juga pengurus Women in Motorsport IMI Pusat , sejak Chella ikut di event pertama matic race yang diadakan Helmy Sungkar, sudah dilihat potensinya.
“Maka saat itu, saya bertemu papahnya sekadar sharring, untuk kemajuan putrinya yang waktu main di Sentul matic race masih berdomisili di Sulawesi. Bahwa dia harus banyak jam terbang khususnya di kelas pria, agar mental, fisik dan fokusnya terlatih,” ungkap Inuk.
Inuk optimis Chella akan jadi pembalap andal di Tanah Air jika bisa mengikuti yang disarankan.
Bagaimana Chella? (bs)